Valentino Rossi Bakal Diisolasi Total di Valencia

Bola.com, Valencia - Pebalap Yamaha, Valentino Rossi, bakal diisolasi total saat melakoni balapan di seri pamungkas musim ini, MotoGP Valencia, 8 November 2015. Tindakan tersebut diambil setelah insiden di Sirkuit Sepang, Malaysia, antara Rossi dan rider Honda, Marc Marquez, ternyata memicu kontroversi masif di publik.

Bukan hanya hubungan Rossi dan Marquez yang mencapai titik nadir, akibat insiden di MotoGP Malaysia itu. Relasi Rossi dengan rekan setimnya, Jorge Lorenzo, juga memburuk. Apalagi, Lorenzo jelas-jelas berpihak kepada Marquez dan menyalahkan The Doctor. Dia bahkan menyebut Rossi seharusnya mendapat hukuman lebih berat. 

Seperti dilansir situs Mundo Deportivo, Jumat (30/10/2015), tim Yamaha sudah memutuskan pit Rossi dan Lorenzo bakal dipisahkan saat di Valencia. Kedua kubu sama sekali tak bertukar data maupun melakukan kegiatan bersama. Akses wartawan ke Rossi juga bakal dibatasi. Wartawan bakal dilarang mengajukan pertanyaan yang “kurang nyaman” kepada pebalap Italia berusia 36 tahun tersebut.

Hal ini dilakukan karena pihak Yamaha tak mau Rossi mendapat gangguan dari pihak luar saat di paddock maupun di tempat lain. Ada kekhawatiran The Doctor bakal diganggu fans Lorenzo maupun Marquez.

Masih menurut Mundo Deportivo, Yamaha kemungkinan juga mengatur supaya Lorenzo dan Rossi tak terlibat dalam kegiatan bersama. Salah satunya di konferensi pers. Yang masih belum jelas, adalah apakah paddock Rossi bakal dipisahkan jauh dengan pebalap lain, termasuk dengan Lorenzo.

Kabar ini semakin menguatkan isu perpecahan di kubu Yamaha. Dua hari lalu muncul kabar Yamaha bakal mendepak Lorenzo seusai musim ini berakhir karena dinilai bertindak kontraproduktif sesuai insiden Marquez kontra Rossi. Alih-alih membela rekan setimnya, pebalap Spanyol tersebut malah menyudutkan Rossi.

Seperti diketahui, Valentino Rossi bakal memulai balapan MotoGP Valencia dari posisi paling buncit. Hal itu sebagai buntut dari tiga poin penalti yang diterimanya di MotoGP Malaysia. Rossi dianggap bersalah karena melakukan manuver berbahaya, yang membuat Marquez terjatuh di lap ketujuh.

Kansnya memenangi gelar juara dunia ke-10 pun menjadi terancam. Saat ini, The Doctor hanya unggul tujuh poin atas peringkat kedua, Lorenzo. Peluangnya memang belum tertutup, tapi menjadi sangat berat.