Philip Warren Pesimistis Pertahankan Titel Juara di AFFC 2015

Bola.com, Jakarta - Philip Warren Gertsson yang merupakan juara Asian Freestyle Football Championships (AFFC 2014) pesmistis bakal mempertahankan titel juara pada tahun ini. Menurutnya, lawan yang akan dihadapi di AFFC 2015 jauh lebih berat dibandingkan 2014.

Pria yang akrab disapa PWG ini berhasil menyandang status sebagai Raja Freestyle Sepak Bola Asia tahun lalu usai mengalahkan Mohammad Akbari asal Iran, dalam pertandingan yang berlangsung di Kuala Lumpur, Malaysia, 21 Desember 2014.

Ketiga juri yang merupakan freestyler kelas dunia, yakni Nam the Man (Vietam), Yosuke Yakota (Jepang), dan Lucaso (Republik Ceska) kompak memilih Philip Warren sebagai juara AFFC 2014.

Meraih gelar pada 2014, PWG berhak kembali mengikuti Asian Freestyle Football Championships 2015 yang akan berlangsung di mall Pluit Village, Minggu (15/11/2015) siang WIB. Dengan status juara bertahan PWG merupakan salah satu kandidat juara pada tahun ini.

Namun, Philip tak terlalu yakin akan kembali menjadi yang terbaik. Sebab, beberapa freestyler terbaik di Asia seperti Kazuya (Jepang), Tungage (Vietnam), Ardhi Andryadi (Indonesia), Ahmadreza (Iran), Phat (Vietnam), serta rival terkuatnya tahun lalu, Mohamad Akbari (Iran) ikut ambil bagian di AFFC 2015

"Apakah saya akan mempertahankan gelar juara AFFC 2015, saya tidak tahu. Saya lihat kini freestyler Asia semakin bagus, apalagi saya juga mengalami cedera dua pekan lalu, itu sedikit menggangu," jelas Philip kepada bola.com.

"Namun, saya akan melakukan yang terbaik untuk mempertahankan gelar juara. Jika tidak, itu sudah terjadi. Saya yakin pada akhirnya freestyler terbaik yang akan keluar sebagai pemenang," lanjutnya.

Asian Freestyle Football Championships (AFFC 2015) bakal diikuti 41 freestyler asal Indonesia serta 31 freestyler dari 11 negara di Asia. Pemenang di kompetisi ini bakal meraih trofi juara, sertifikat, plus berhak menyandang status sebagai Raja Freestyle Sepak Bola Asia.

"Pertandingan di AFFC tahun ini akan berjalan sulit, karena semua orang berlatih dengan keras sejak tahun lalu dan setiap freestyler ingin merebut gelar juara dari saya," kata PWG.