Bangganya 2 Pemain PSIS Raih Gelar Mahasiswa Berprestasi

Bola.com, Semarang - Dua pemain PSIS Semarang, Eli Nasoka dan Franky Mahendra patut berbangga karena tercatat sebagai mahasiswa berprestasi Universitas Semarang (USM), tahun akademik 2015-2016.

Eli dan Franky memutuskan kuliah saat kompetisi profesional Indonesia mati suri sepanjang tahun 2015. Keduanya masuk Fakultas Ekonomi jurusan manajemen. Pemberian gelar mahasiswa berprestasi oleh USM dikarenakan dua pemain itu berprestasi di bidang sepak bola khususnya Jawa Tengah.

Eli Nasoka merupakan mantan pemain Tim PON Jateng yang meraih medali perunggu di PON 2012 Riau. Sementara itu, Franky Mahendra jadi pemain berbakat asli Purwodadi yang kini memperkuat PSIS Semarang.

“Sekitar bulan Oktober 2015 setelah resmi jadi mahasiswa baru, kami dipanggil Rektor USM dan diberi penghargaan. Kami semakin bersemangat untuk kuliah meski sebenarnya sudah agak terlambat,” kata Eli Nasoka kepada bola.com.

Saat ini, Eli berumur 25 tahun. Setelah lulus SMA tujuh tahun yang lalu, ia tak melanjutkan kuliah lantaran fokus di sepak bola. Selain memperkuat tim PON, Eli juga pernah menjadi bagian tim Persijap Jepara dan PSCS Cilacap. Begitu juga Franky, ia tak memikirkan kuliah karena terlanjur asyik bermain balbalan.

Akan tetapi, tujuan hidup mereka berubah setelah terjadi kemelut di sepak bola Indonesia, sehingga menyebabkan kompetisi ISL, Divisi Utama, dan liga amatir vakum sepanjang tahun 2015. Sama seperti ratusan pesepak bola Indonesia lainnya, Eli dan Franky juga mengandalkan pemasukan dari bermain tarkam.

Namun, mereka sadar pemasukan dari tarkam hanya bersifat sementara. Sedangkan bila ada kompetisi, kontrak dengan klub juga lebih jelas. Dengan kondisi seperti itu, mereka langsung berpikir untuk mendapatkan pekerjaan lain. Salah satu cara adalah merapat ke kampus demi menyelamatkan masa depan.

“Saya harus dapat ijazah karena sudah tidak bisa lagi mengandalkan masa depan dari sepak bola. Walaupun terlambat, tidak masalah. Misalnya pada umur 30 tahun saya lulus dan bisa cari pekerjaan yang bagus,” tutur Eli.

Selain Eli Nasoka dan Franky, pemain PSIS Semarang yang bakal melanjutkan pendidikan adalah gelandang Muhamad Yunus. Yunus saat ini berumur 27 tahun, sudah berkeluarga dan punya anak. Ia baru akan mengikuti kuliah pada tahun akademik 2016-2017. Dia yakin, dengan melanjutkan pendidikan, masa depannya bakal lebih baik.

“Pasti akan ada banyak ilmu yang didapat, entah itu untuk modal berwirausaha atau bekerja kantoran,” katanya.