Bola.com, Austin - Marc Marquez keluar sebagai pebalap tercepat di sesi kualifikasi MotoGP Austin yang berlangsung di Circuit of The Americas (COTA), Minggu (12/4/2015). Namun di balik kesuksesannya itu Marquez mengatakan jantungnya berdebar begitu kencang.
Bagaimana tidak, jelang menit-menit akhir kualifikasi, motor RC213V yang dikendarai pebalap tim Repsol Honda itu mengalami masalah. Ia pun langsung memarkir motornya di pinggir trek, lalu berlari ke pit untuk mengambil motor baru.
Meskipun mendapati insiden terlebih dahulu, tapi juara bertahan MotoGP itu berhasil meraih pole position. Ia mencatatkan waktu terbaik 2 menit 02.135 detik atau unggul 0,339 detik dari pebalap Ducati Andrea Dovizioso yang menempati posisi kedua.
"Yang satu ini berbeda dan benar-benar menegangkan di putaran terakhir, adrenalinku terpacu 100 persen, tapi yang terpenting adalah kami dapat pole dan tak penting bagaimana caranya," kata Marquez kepada Crash.
"Mekanik melakukan pekerjaan yang sangat baik karena mereka menyiapkan motor kedua benar-benar cepat. Itu jelas sangat penting, karena saya sempat berada di posisi ketujuh. Namun pada akhirnya sukses menempati pole position," tambah dia.
Dalam balapan di negeri Paman Sam ini pria asal Spanyol tersebut berharap tidak diwarnai hujan. Ia menilai lintasan basah lebih susah untuk ditaklukannya.
"Setidaknya jika balapan dalam kondisi basah hal positif adalah bahwa kita telah menguji sejumlah set up dan ban pada motor kami. Ini akan menjadi balapan yang sulit bila hujan benar-benar terjadi. Tapi kami tetap berharap menjalani balapan dalam kondisi kering," ujarnya.
Baca Juga:
Rossi Favoritkan Marquez Juara di COTA