Bola.com, Turin - Fabio Quagliarella sukses membalaskan rasa sakit hatinya lantaran dibuang Juventus dengan membawa Torino membungkam mantan klubnya dengan skor 2-1, Minggu (26/4/2015).
Menjamu Juventus, Torino tampil percaya diri dengan mencoba membongkar pertahanan tim tamu. Dua serangan dalam jeda satu menit diusung Fabio Quagliarella dkk tetapi lini pertahanan Bianconeri masih bisa gempura tuan rumah.
Di menit ke-11, Andrea Pirlo mengirim umpan luar biasa. Bola tendangannya mengarah tepat ke Alessandro Matri yang lolos dari jebakan off-side tetapi mantan pemain Milan itu malah menyia-nyiakan peluang emasnya.
Pasca peluang tersebut, Torino berusaha membalas. Sebuah serangan cepat berhasil dibangun Granata dan berujung pada Fabio Quagliarella. Dengan sedikit mengecoh bek-bek Juve, striker Italia itu menembak bola dari luar kotak penalti namun bola tendangannya masih belum tepat sasaran.
Memasuki menit ke-20, Juve melancarkan serangan melalui Roberto Pereyra yang kemudian berupaya memberikan umpan lambung ke jantung pertahanan Torino. Kendati demikian bola berbelok arah karena tangan bek Torino, Emiliano Moretti. Pereyra pun menghampiri kepada Paolo Tagliavento tetapi wasit tak peduli dan meneruskan pertandingan.
Di menit ke-34, Kamil Glik mungkin berharap dia tidak melakukan pelanggaran kepada Alessandro Matri di depan kotak penalti. Pasalnya tak berapa lama Andrea Pirlo menghukum Torino lewat tendangan bebas cantik yang sempat memantul tiang dalam.
Semenit jelang turun minum, fokus Leonardo Bonucci memudar ketika dia gagal memotong umpan lambung dari lini tengah Torino. Fabio Quagliarella kemudian mengirimkan umpan datar kepada Matteo Darmian. Meski first touch-nya tak sempurna tetapi dengan sigap bek Italia itu menyontek bola ke dalam gawang Juventus, Bonucci berusaha menghalaunya tapi gagal. Hingga babak pertama selesai, skor 1-1 bertahan
Babak Kedua
Di babak kedua tepatnya di menit ke-52, Andrea Pirlo nyaris menunjukkan sulapnya seperti di babak pertama. Juventus mendapat tendangan bebas lagi di depan kotak penalti, bola yang ditendang Pirlo sukses melewati pagar betis dan membuat Daniele Padelli terbelalak tapi upayanya membentur tiang gawang.
Lima menit berselang justru Torino yang menjebol gawang Juventus. Matteo Darmian kembali menjadi mimpi buruk pertahanan Juventus setelah penggawa timnas Italia itu kemudian mengirim umpan datar yang kemudian diteruskan Fabio Quagliarella untuk menjebol gawang Juventus. Skor pun berubah 2-1.
Juventus yang berusaha mengejar ketertinggalan bermain terburu-buru dan hal itu kerap kali membuat para pemain mereka salah melakukan operan. Ini dimanfaatkan oleh pasukan Giampiero Ventura yang melakukan intersep dan kemudian memborbardir Juve via serangan balik.
Di menit ke-70, Arturo Vidal berusaha menyamakan kedudukan ketika mendapatkan umpan dari Sturaro tapi sundulan gelandang Cile itu dengan gemilang diamankan Padelli. Tak lama kemudian, Matri berupaya mencetak gol tapi bola sundulannya hanya membentur tiang gawang.
Terapi kejut kembali diberikan tuan rumah 10 menit jelang bubaran. Kali ini melalui Quagliarella yang menerima umpan memberikan ujian kepada Gianluigi Buffon lewat tendangannya. Bola ditepis Buffon tapi si kulit bundar yang belum berhenti bergerak disambar Josef Martinez. Gol untuk Torino! Namun Josef sudah berada di posisi off-side sehingga golnya dianulir wasit.
Beberapa saat kemudian Juventus kembali menuai kesialan karena umpan dari Matri melewati semua pemain di kotak penalti tapi bola malah mengarah ke tiang jauh. Simone Pepe berusaha menyambar bola tapi Padelli bergerak lebih cepat.
Di menit-menit akhir, Bianconeri dengan frustasi mencari cara untuk mengamankan satu poin tapi tandukan Sturaro yang menyambut sepak pojok Pirlo bisa diselamatkan Padelli dengan gemilang. Torino pun mendapatkan kemenangan perdananya dalam 20 tahun terakhir laga Derby della Mole.
Susunan pemain:
Torino: Padelli; Maksimovic, Glik, Moretti; Bruno Peres, Benassi (Vives 72), Gazzi, El Kaddouri, Darmian (Molinaro 82); Quagliarella, Maxi Lopez (Martinez 61)