Bola.com, Bandung - Playmaker , Firman Utina, mengakui timnya bermain kurang kompak saat bertanding melawan Ayeyawady United, Myanmar, di Jalak Harupat.
Persib sempat unggul lebih dulu melalui tendangan keras Supardi Nasir yang tidak mampu dibendung kiper Ayeyawady setelah sebelumnya menerima assist cantik dari M Ridwan. Persib pun unggul 1-0. Namun, Ayeyawady mampu membalas melalui gol Riste.
Pada babak kedua, kembali memimpin melalui tembakan cantik M. Ridwan. Tertinggal satu gol, Ayeyawady bangkit dan berhasil menyamakan skor melalui titik putih setelah striker Edison Fonseca dilanggar Vladimir Vujovic di kotak penalti pada menit 73. Tanpa kesulitan Riste kembali membobol gawang I Made Wirawan yang membuat kedudukan seimbang 2-2.
Satu menit jelang bubar, Firman Utina dijatuhkan di kotak penalti oleh San Myo. Konate Makan yang mengambil eksekusi 12 pas, tak melakukan kesalahan untuk membawa Persib kembali memimpin 3-2.
Sayangnya, Persib kembali kebobolan di injury time lewat set piece yang dituntaskan Nay Lin Aung dan membawa kedudukan imbang 3-3 hingga laga usai.
"Itu yang dirasakan oleh saya sendiri tapi kalau evaluasi strategi pelatih lebih paham. Saya hanya merasakan sebagai pemain, masih kurangnya disitu. Mudah-mudahan kedepannya kita satu visi dan cepat diperbaiki sama pelatih," ujar Firman, Kamis (14/5/2015).
Meski demikian, pemain bernomor punggung 15 ini mengaku tetap bersyukur dengan hasil skor imbang karena Persib tetap menjadi juara Grup H AFC Cup 2015
"Hasil seri pun patut disyukuri. Ini semua karena perjuangan teman-teman juga. Kita sudah berusaha ingin memenangkan pertandingan tapi hasil seri menjadi akhir pertandingan," ujar . (Bagas Rahadiyan)
Baca Juga:
M. Ridwan, Man of The Match Persib vs Ayeyawady