Bola.com, Tottenham - Setelah mencetak 31 gol untuk musim ini, Harry Kane ditantang oleh pelatih Mauricio Pochettino untuk tampil lebih baik musim depan.
Musim ini menjadi musim yang tak terlupakan bagi Harry Kane. Pemain berkebangsaan Inggris itu mencetak 31 gol dari 51 pertandingan. Teranyar, Kane menjebol gawang Everton dalam laga terakhir Liga Premier Inggris, Minggu (24/5/2015) malam WIB.
"Saya rasa tantangan Harry untuk musim depan adalah mencoba untuk mencetak jumlah gol yang sama atau lebih,” kata Pochettino dikutip dari Express. "Kita perlu mendorong dia untuk berusaha melakukannya.”
"Dia layak dalam skuat dan kami sangat senang dengan musim ini. Sekarang dia pergi ke Piala Eropa dan saya berharap dia mendapat piala,” tambahnya. "Setelah itu dia bisa memulai liburan nya, kembali, dan mencoba untuk melakukannya sekali lagi."
Pochettino mengaku sangat membutuhkan jasa Kane musim depan untuk membantu Spurs mencapai target menembus Liga Champions, di mana mereka gagal melakukannya musim ini. "Musim ini tidak mudah tapi kami telah mampu mencapai beberapa hal-hal positif dan bisa melihat klub berada di jalan yang tepat,” lanjutnya.
"Ini adalah klub spesial yang layak untuk melakukan kompetisi dengan baik dan memenangkan piala," tandas mantan pelatih Espanyol itu.
Satu gol kemenangan Kane dalam laga kontra The Toffees membawa Tottenham menggusur Liverpool di posisi kelima klasemen. Dengan 64 poin musim ini, skuat Lillywhites berhak langsung lolos ke Liga Europa musim depan. Sementara Liverpool harus puas duduk di urutan keenam setelah di pertandingan lain The Reds dipermalukan Stoke City 1-6.
Baca Juga:
Harapan Tottenham Tembus Liga Europa Terbentang
Kane Berjanji Bawa Tottenham Amankan Tiket Liga Europa
Samai Rekor Lineker, Bintang Tottenham Bangga
Baca Juga
Foto: Aksi Memukau Amad Diallo saat Membawa MU Bungkam PAOK di Liga Europa, Bayar Tunai Kepercayaan Pelatih
Imbang Vs Union Saint-Gilloise di Liga Europa, Awan Gelap Masih Menaungi AS Roma: Sang Pelatih Akui Ada Ketegangan
MU Baik-baik Saja Kok Bareng Ruud van Nistelrooy, Terlalu Cepat Pilih Ruben Amorim? Ini Pendapat Andre Onana