Bola.com, Solo - Materi pemain yang lebih superior tidak menjamin Arema Cronus menang mudah saat uji coba melawan Persis Solo di Stadion Manahan, Senin (24/5) sore WIB. Sebab, Arema hanya menang tipis 2-1 atas Persis.
Setelah unggul lewat Dendi Santoso pada menit ke-24, Arema keteteran di babak kedua. Persis bisa menyamakan kedudukan menit 74 lewat aksi Ainudin.
Namun Arema kembali memimpin pada menit ke-78. Baru masuk ke lapangan di menit ke-68, Sengbah Kennedy sukses mencatatkan namanya di papan skor usai memanfaatkan bola liar di kotak penalti Persis.
Sulitnya memetik kemenangan ini akibat pemain Arema kehabisan bensin. Sebab, mereka harus melakoni dua kali uji coba dalam tiga hari. Meski panpel tidak memberikan batasan pergantian pemain, tetap saja fisik pemain Arema sudah tidak 100 persen.
"Memang kelelahan karena minim recovery. Tapi pemain menunjukkan mereka tak mudah menyerah dengan kondisi fisik," kata asisten pelatih Arema, Joko Susilo.
Dalam uji coba lawan Persis, dua gol Arema lahir dari bola liar. Berbeda dengan Persis yang membobol gawang Arema lewat permainan skematis.
Namun hal itu tak jadi soal bagi Arema. Karena fisik pemain akan diperbaiki setelah tiba di Malang. "Program ujicoba di Jawa Tengah sudah selesai. Di Malang kami akan perbaiki kondisi pemain sambil menunggu perkembangan PSSI," imbuhnya.
Sebelum pertandingan, pemain Arema memang sempat bersemangat setelah mendengar kabar pembekuan PSSI dicabut oleh Menpora.
Tapi begitu babak kedua dimulai, mereka tahu kalau pembekuan itu belum dicabut karena Menpora menunggu perintah dari Presiden Jokowi. Hal ini juga memengaruhi psikis pemain Arema sehingga menurun di interval kedua.
Baca Juga:
Gelandang Arema Dipinjam Sleman
Arema ke Sleman Tanpa Didampingi Suharno
QNB Indonesia Champions Batal, Arema ke Sleman