Bola.com, Sydney - Hasil undian (drawing) kurang baik diterima dua ganda putri Indonesia pada babak pertama turnamen Australia Terbuka Super Series (SS) 2015. Di sana, Anggia Shitta Awanda/Ni Ketut Mahadewi Istirani dan Suci Rizky Andini/Maretha Dea Giovani sudah harus saling 'bunuh' demi mengamankan tempat di babak kedua.
Tak seperti Anggia/Ketut yang langsung mendapat tempat di babak utama, duet Suci/Maretha baru bisa memastikan tiket babak utama setelah menuntaskan dua laga kualifikasi dengan kemenangan. Di laga kualifikasi pertama, yang berlangsung di Sydney Olympic Park, Sydney, Australia, Selasa (26/5), Suci/Maretha mengalahkan pasangan tuan rumah Xin Yi Joyce See/Michelle Tam, dua gim langsung, 21-8, 21-2.
Selang dua jam, Suci/Maretha kembali mencatat rapor hijau. Menjalani pertandingan kualifikasi final kontra wakil Australia lainnya, Setyana Mapasa/Gronya Somerville, ganda nasional ini juga menang straight game, 21-19, 21-14.
Melihat keberhasilan yang diraih calon lawannya, Anggia/Ketut mengaku tak gentar menghadapi Suci/Maretha di babak pertama. Menurut Anggia, peluang mereka memenangi duel besok sama besarnya.
"Peluang pertandingan besok 50-50. Karena ketemunya sama sesama teman (pemain nasional, red). Siapa yang siap, pasti bisa menang," kata Anggia kepada Bola.com.
"Keuntungan tanding lawan teman sendiri, apapun hasilnya, masih ada yang lanjut mewakili Indonesia. Kerugiannya, karena teman se-pelatnas, pasti mereka (Suci/Maretha) sudah mengerti permainan kita," tandasnya.
Baca juga:
Ironis, Nyaris Semua Tunggal Putri Harus Lewati Kualifikasi