Bola.com, Barcelona - Otoritas Primera Liga Spanyol (LFP) kini tengah melakukan investigasi terkait dugaan adanya praktik pengaturan skor yang melibatkan Barcelona saat bermain imbang 2-2 dengan Depotivo La Coruna di partai terakhir la Liga, 23 Mei lalu.
Barca yang sudah pasti juara saat itu telah unggul 2-0 berkat sepasang gol Lionel Messi. Namun Depor akhirnya mampu melesatkan dua gol untuk menyamakan kedudukan melalui gol Lucas Perez dan Diogo Salomao.
Hasil ini membuat Depor lolos dari jurang degradasi dan kembali tampil di panggung divisi Primera musim depan. Namun seperti dimuat dalam laman Football-Espana, presiden LFP, Javier Tebas menilai ada kejanggalan dalam pertandingan tersebut.
Kecurigaan ini berawal sebelum laga dimulai, salah seorang pemain Depor, Alberto Lopo meminta kapten Barca, Xavi Hernandez untuk bermain sedikit lebih santai.
"Saya bilang kepada Xavi untuk lebih santai sedikit saat bermain. Hasil imbang sudah bagus bagi semua orang di lapangan. Adalah benar bahwa Barca bermain tidak seperti biasanya dan mereka membantu tim kami," ucap Lopo.
Atas fakta ini, Tebas kemudian memerintahkan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui apakah Barca telah terlibat dalam pengaturan skor pertandingan atau tidak.
"Kami sedang menyelidiki mengenai ucapan yang dilakukan antara Lopo dan Xavi. Apakah itu akan berarti sanksi atau tidak. Yang jelas percakapan itu bukanlah bahan candaan," ucap Tebas.
Baca juga:
Ini Dia Penghargaan yang Tak Pernah Dimenangkan Messi
Messi Paling Mahal di Bursa Transfer, Hazard Kalahkan Ronaldo