Ekspresi pebulutangkis putra Indonesia, Ihsan Maulana Mustofa, setelah memastikan kemenangan atas pemain Thailand, Suppanyu Avihingsanon. (Bola.com/Arief Bagus)
Ekspresi pebulutangkis putra Indonesia, Ihsan Maulana Mustofa, setelah memastikan kemenangan atas pemain Thailand, Suppanyu Avihingsanon. (Bola.com/Arief Bagus)
Pebulutangkis putra Indonesia, Ihsan Maulana Mustofa, saat akan bertanding melawan pemain Thailand, Suppanyu Avihingsanon. (Bola.com/Arief Bagus)
Pelatih bulutangkis putra Indonesia, Chafidz Yusuf dan Nova Widianto, memberi arahan kepada pasangan ganda putra, Kevin S. Sukamuljo da MF. Gideon. (Bola.com/Arief Bagus)
Aksi pebulutangkis putra Indonesia, Firman Abdul Kholik, saat berhadapan dengan pemain Thailand, Boonsak Ponsana. Foto ini diambil dengan teknik multi exposure. (Bola.com/Arief Bagus)
Aksi pebulutangkis putra Indonesia, Firman Abdul Kholik, saat berhadapan dengan pemain Thailand, Boonsak Ponsana, dalam final beregu putra bulutangkis SEA Games 2015 di Singapore Indoor Stadium, Singapura. Jumat (12/5). (Bola.com/Arief Bagus)
Dukungan suporter Indonesia saat final bulutangkis beregu putra SEA Games 2015. (Bola.com/Arief Bagus)
Pebulutangkis putra Indonesia saat Indonesia Raya dikumandangkan setelah pengalungan medali emas. (Bola.com/Arief Bagus)
Tim bulutangkis putra Indonesia berpose dengan masing-masing pelatihnya. Tunggal putra (kiri) dan ganda putra (kanan). (Bola.com/Arief Bagus)
Jonatan Christie (kiri) ber-selfie ria dengan rekan-rekannya. (Bola.com/Arief Bagus)
Jonatan Christie menjadi pemain Indonesia yang paling diburu penggemar di Singapore indoor Stadium. (Bola.com/Arief Bagus)