Bola.com, Barcelona - Pada MotoGP musim ini, pebalap tim Repsol Honda Marc Marquez, tercatat sudah tiga kali terjatuh sehingga tak bisa melanjutkan balapan. Namun begitu, Marquez menegaskan tidak mau mengubah cara membalapnya.
Juara dunia bertahan MotoGP itu pertama kali tergelincir saat seri ketiga di GP Argentina. Dua pekan berselang, nasib sial kembali menimpa Marquez di GP Italia. Terbaru, pebalap berkebangsaan Spanyol ini tersungkur di GP Catalunya.
Menjalani balapan yang berlangsung di Circuit de Catalunya-Barcelona, Barcelona, Minggu (14/6) malam WIB, Marquez mengawali lomba dari posisi keempat. Namun, dia sukses menyodok ke posisi kedua sebelum penghujung lap pertama.
Dua lap kemudian, nasib sial menimpa Marquez. Tepat di lap ketiga, Baby Alien yang sedang berusaha menyalip Lorenzo justru terjatuh di tikungan ke-10.
"Hari ini adalah hari dimana saya merasa lebih dekat dengan kecepatan Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo. Saya memulai balapan saya merasa kuat di belakang Jorge, tapi masih mengalami bermasalah saat masuk ke tikungan. Saya gembira karena kami membuat kemajuan tapi masalahnya belum teratasi," kata Marquez dikutip dari Crash.
"Tentu saja saya bisa menuntaskan balapan dengan tertinggal 20 detik, tapi Anda tahu itu bukan gaya saya. Kemarin saya merasa kalau sekaranglah saatnya saya mengambil risiko jika saya ingin memenangi kejuaraan ini, tapi saya tidak boleh kalah dalam balapan. Saya sudah mencobanya," tambahnya.
Marquez menilai bila ingin mengalahkan duo pebalap Movistar Yamaha, Lorenzo dan Rossi, ia harus membalap dengan kemampuan maksimal. Alasannya, kedua pebalap tersebut sangat sulit untuk ditaklukan.
"Ketika mencoba untuk mengikuti Yamaha Anda perlu fokus 100 persen. Sebab bila Anda melakukan kesalahan kecil seperti di Mugello dan di sini, akan kehilangan perlombaan," tukasnya
Akibat hasil buruk tersebut, Marc Marquez harus puas berada di posisi kelima klasemen sementara MotoGP dengan raihan 69 poin. Ia terpaut 69 angka dari Rossi yang berada di puncak klasemen.
Baca Juga:
Marquez Sebut Ada Dua Perubahan di Motornya untuk GP Catalunya