Garuda Muda Tegaskan Tetap Berambisi Rebut Medali Perunggu

oleh Aning Jati diperbarui 15 Jun 2015, 12:03 WIB
PERUNGGU, Zulfiandi dkk. tegaskan tetap berambisi merebut medali perunggu (Bola.com/Arief Bagus).

Bola.com, Singapura - Indonesia U-23 dan Vietnam U-23 dijadwalkan bentrok di Stadion Nasional, Singapura, Senin (15/6). Kedua timnas akan berebut medali perunggu di SEA Games 2015 Singapura. Buat dua negara, boleh dibilang perebutan tempat ketiga ini sebagai pelipur lara akibat gagal ke final setelah dijegal Thailand dan Myanmar di semifinal.

Pertemuan Vietnam U-23 versus Indonesia U-23 ini hanya berselang tiga bulan sejak kedua timnas menggelar laga uji coba. Ketika itu, dalam rangka persiapan SEA Games ke-28, Tim Garuda Muda masih diperkuat lebih banyak pemain seperti Hendra Bayauw, Antoni Putro Nugroho, Jajang Maulana, dan I Putu gede Juni Antara.

Advertisement

Namun, dalam pemusatan latihan sesudahnya, Hendra dan Antoni cedera sehingga tak dibawa ke Singapura. Sementara Jajang, Putu, serta beberapa pemain lain tak masuk skuat inti dengan alasan kalah bersaing.

Bermain pada partai persahabatan yang dimainkan di Stadion My Dinh, Hanoi itu, Timnas U-23 menyerah dengan skor tipis, 0-1. Walau kalah di uji coba itu, Indonesia U-23 tetap memiliki keyakinan bisa ganti menekuk Vietnam.

"Dari segi kualitas, Indonesia dan Vietnam 11-12 alias tak jauh beda. Berbeda bila dibandingkan dengan Thailand. Indonesia kalah kelas dari Thailand, tapi seimbang dengan Vietnam," kata Mustaqim, Asisten Pelatih Indonesia U-23.

Dengan modal itu, Mustaqim yakin anak asuhannya bisa merebut perunggu lantaran mereka tak mau pulang dengan tangan hampa. Hanya, faktor kebugaran pemain memang jadi persoalan jelang pertandingan. Bila melihat catatan pertandingan kedua tim, pada pertandingan resmi terakhir, yakni di SEA Games 2011 di Indonesia, Indonesia U-23 unggul 2-0 atas Vietnam.

"Saya berharap mental pemain bisa cepat bangkit dengan melupakan kekalahan dari Thailand. Mereka masih punya tugas merebut perunggu dan pemain harus tetap fokus merebut target itu," papar Aji Santoso, Pelatih Indonesia U-23.

Melupakan kekalahan menyakitkan juga dilakukan Vietnam. Buat publik negara Paman Ho itu, kekalahan dari Myanmar dianggap mengejutkan. Itulah mengapa kini mereka berusaha cepat memulihkan mental dan fokus mengalahkan Indonesia U-23.

"Kami sudah melupakan kekalahan di semifinal dan akan memberikan 200 persen di laga nanti. Demi kehormatan, juga untuk membuktikan kami tak layak diremehkan meski gagal ke final," ujar Que Ngoc Hai, kapten Vietnam U-23 seperti dikutip di Bongdaplus.

Menghadapi Indonesia U-23, pelatih Toshiya Miura, diperkirakan mengubah komposisi pemainnya, terutama setelah menilai pertahanan Indonesia lemah. Pelatih timnas Vietnam asal Jepang itu kemungkinan akan menurunkan duet striker Nguyen Van Toan dan Le Thanh Binh untuk menggedor gawang Indonesia.

Kedua penyerang itu jadi cadangan saat dikalahkan Myanmar 1-2. Kebugaran keduanya bisa jadi jaminan untuk bermain cepat dan menekan pertahanan Tim Merah-Putih yang tengah kelelahan.

Baca juga :

Dikabarkan Derita Wasir, Evan Dimas Absen Kontra Vietnam?

Tiga Penggawa Indonesia U-23 Dukung Langsung Tim Voli Putri

Statistik Indonesia U-23 vs Thailand: Garuda Muda Kalah Kelas