Bola.com, Santiago - Bek tim nasional Brasil, Dani Alves, mengaku telah memberi wejangan kepada rekan setimnya, Neymar, atas insiden kelam yang menimpanya di ajang Copa America 2015.
Perjalanan Neymar di turnamen terbesar se-Amerika Selatan itu dipastikan telah berakhir menyusul sanksi empat laga yang dijatuhkan Konfederasi Sepak Bola Amerika Selatan (CONMEBOL) atas tindakan tidak sportifnya yang berujung pada kartu merah di penghujung laga Brasil vs Kolombia lalu.
Meski hukuman tersebut dianggap berlebihan dan tidak adil, Alves mencoba melihat dari sisi positifnya. Bek Barcelona itu meminta Neymar belajar untuk tidak mudah terprovokasi.
"Saya memintanya untuk tenang dan belajar dari semua kejadian ini, sehingga ia tidak mengulangai kesalahan yang sama dan membuat Brasil terluka," ucap Alves.
"Hukuman itu terlalu berat. Jika bukan Neymar , hal ini tak akan berdampak begitu buruk bagi kami. Tapi, kami kehilangan pemain yang mampu memberikan perbedaan," tandasnya.
Sebelumnya, Federasi Sepak Bola Brasil (CBF) sempat memprotes sanksi yang diberikan CONMEBOL. Tapi belakangan, CBF memutuskan untuk mengurungkan niat tersebut.
Baca Juga:
Lolos ke Perempat-final, Brasil Pantang Remehkan Paraguay
Alba: Mungkin Saya Akan Melakukan Hal yang Sama dengan Neymar