Copa America 2015 : Cavani Marah Bokongnya Disentuh Jara

oleh Bola diperbarui 25 Jun 2015, 12:00 WIB
Wasit Sandro Ricci (kiri) memberikan kartu merah ke penyerang Edinson Cavani di perempat final Copa America 2015 di Stadion Nasional di Santiago, Chile, (25/6/2015). Chile melaju ke semifinal usai mengalahkan Uruguay 1-0. (REUTERS/Ricardo Moraes)

Bola.com, Santiago - Penyerang Uruguay, Edinson Cavani, diganjar kartu kuning kedua usai berkonflik dengan Gonzalo Jara. Namun betulkah Jara yang dengan sengaja memancing emosi Cavani ?

Jawabannya bisa jadi "IYA". Kejadian yang terjadi dalam pertandingan Cile vs Uruguay, Kamis (25/6), ini memang begitu cepat. Namun tayangan ulang akhirnya menjawab apa yang sesungguhnya terjadi.

Secara kasat mata, kartu merah yang didapat oleh pemilik nomor punggung 21 ini disebabkan oleh tamparan kecil yang dilakukan ke Jara usai Cavani menerima tekel. Bek Cile itu kemudian bereaksi berlebihan dengan menjatuhkan diri dan menarik perhatian wasit Sandro Ricci.

Tak pelak kartu kuning kedua yang berbuah kartu merah bagi Cavani melayang dari kantung sang wasit. Alhasil, pada menit ke-63, Uruguay hanya memiliki 10 orang pemain di lapangan.

Hasil tayangan ulang konflik Edinson Cavani dan Gonzalo Jara. (Fox Sports)

Advertisement

Namun dari laporan yang dilansir oleh Fox Sports, menunjukkan bahwa Jara yang dengan sengaja membuat Cavani geram terhadapnya. Sebelum Cavani melakukan aksi tampar, Jara memasukkan jarinya ke bokong Cavani.

Agaknya hal itulah yang membuat Cavani begitu emosi hingga menampar Jara. Sejauh ini belum ada konfirmasi dari pihak manapun perihal insiden tersebut. Setelah Cavani keluar lapangan, masih ada Jorge Fucille yang juga terkena kartu merah. Kehilangan dua pemain ini yang membuat penampilan Uruguay terpengaruh dan akhirnya kalah 0-1 dari Cile di babak perempatfinal Copa America 2015.

Baca Juga:

Ayah Tewaskan Pemuda 19 Tahun, Cavani Out dari Copa America 2015?

Ayah Tewaskan Remaja 19 Tahun, Uruguay Pantau Psikis Cavani

Rekor Pelanggaran dan Kartu Kuning di Copa America 2015