Bola.com, Concepcion - Peru gagal melaju ke final Copa America 2015, namun Jefferson Farfan dkk. tetap mengincar posisi ketiga. Alasannya, hasil di Copa America 2015 akan membuat kepercayaan diri tim Peru meningkat sebelum melakoni Kualifikasi Piala Dunia 2018.
Secara khusus, pelatih Peru Ricardo Gareca menyuntikkan motivasi buat Farfan cs. Pelatih asal Argentina itu mengingatkan setiap pertandingan punya makna penting, termasuk ketika mereka sudah gagal ke final dan hanya memperebutkan posisi tiga lawan Paraguay. Kedua tim akan berduel di Estadio Municipal Alcaldesa Ester Roa Rebolledo, Concepción, Sabtu (4/7).
"Setiap pertandingan punya makna penting jika pemain memakai kostum timnas, karena mereka mewakili negara," kata Gareca dalam sesi konferensi pers sebelum laga, seperti dikutip situs resmi turnamen.
Peru kalah 1-2 dari Cile di semifinal. Namun lolosnya Peru ke empat besar membuka mata tim lain bahwa mereka tak bisa diremehkan. Bahkan faktanya, tim seperti Brasil dan juara bertahan Uruguay gagal melaju ke semifinal.
"Kami punya sejumlah pemain bagus dan mereka sudah menunjukkan kualitas. Penting buat kami untuk tampil bagus. Saya butuh pemain yang siap untuk tampil di Kualifikasi Piala Dunia. Semakin cepat saya memiliki pilihan, maka hal itu akan semakin memudahkan kerja saya," lanjut Gareca.
Peru dan Paraguay sama-sama akan melakoni laga Kualifikasi Piala Dunia 2018 di bulan Oktober 2015. Terakhir kali Peru tampil di Piala Dunia adalah pada gelaran di Spanyol 1982.
"Saya tak pernah bermaksud mengubah identitas sepak bola Peru, karena mereka punya sejarah yang luar biasa. Tapi kalau pemain bisa tampil dengan mengingat Peru pernah punya tim yang bagus di masa lalu, hal itu akan menjadi hebat," kata Gareca.
Baca Juga:
Copa America 2015 : Paraguay dan Peru Kehilangan Pemain Penting
13 Fakta Menarik Laga Chile vs Peru, Copa America 2015
Copa America 2015 : Kartu Merah Kacaukan Pemainan Peru