Bola.com, Makassar - Pelatih Bali United Pusam (BUP), Indra Sjafri, memenuhi undangan salah satu kontestan Liga Ramadhan 2015 di Makassar, Bina Marga FC, Kamis (2/7). Eks pelatih timnas U-19 itu memenuhi undangan klub amatir, Bina Marga FC, untuk memberi masukan teknis sekaligus memantau pemain muda Makassar yang diproyeksikan masuk skuat Bali United Pusam musim depan. K
Kepada Bola.com, Indra juga mengungkapkan pendapatnya soal kondisi terkini sepak bola nasional. Berikut petikan wawancaranya :
Bagaimana kondisi Bali United Pusam?
Alhamdulilah baik. Meski kompetisi terhenti, aktivitas Bali United Pusam tetap berjalan sesuai program. Sebagai pelatih, saya ingin pemain BUP tetap berada dalam atmosfer kompetisi.
Anda pernah berkomentar BUP siap bermain di kompetisi atau turnamen apa saja. Bisa dijelaskan maksud pernyataan itu?
Saya bicara dalam konteks sepak bola. Kita tahu, kompetisi adalah muara pembinaan pemain. Tidak ada prestasi lahir tanpa kompetisi. Itu alasan saya mengatakan BUP siap berkompetisi di mana saja. Tapi, BUP ingin bermain di kompetisi atau turnamen yang jelas pelaksanaanya. Jangan seperti Liga QNB lalu dan terakhir di Banyuwangi. Kan yang rugi bukan cuma klub. Tapi, sepak bola Indonesia. Karena itu saya berharap kisruh sepak bola Indonesia bisa selesai. Sepak bola Indonesia akan lebih baik kalau PSSI dan Kemenpora bisa bersinergi.
Komentar soal isu pengaturan skor di timnas U-23 pada SEA Games 2015 Singapura?
Saya tidak yakin timnas Indonesia melakukan hal seperti itu. Apalagi, banyak eks pemain saya di situ. Saya mengenal betul karakter dan sikap mereka. Saya tegaskan itu hanya isu semata. Kalau memang benar, mana buktinya. KIta bisa melihat sendiri, Indonesia memang kalah kelas dari Thaliand dan Vietnam sewaktu di Singapura lalu.
Soal kemungkinan ada pelatih yang terjangkit mafia bola?
Saya tidak mau mengomentari hal ini. Itu urusan pribadi masing-masing. Yang jelas saya tetap berintegritas terhadap tugas saya sebagai pelatih.
Sebagai pelatih, apakah ada oknum mafia yang pernah menghubungi Anda?
Sejauh ini belum pernah. Kalau pun ada yang berani menyuap, saya sendiri yang langsung menangkapnya.
Baca Juga :
Indra Sjafri Nikmati Jalankan Ibadah Puasa di Bali