9 Sejarah Menarik MotoGP Jerman

oleh Diya Farida diperbarui 06 Jul 2015, 22:54 WIB
REKOR - Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, tercatat sebagai pemegang rekor juara dari pole position pada dua musim balap terakhir di MotoGP Jerman.(MotoGP.com)

Bola.com, Hohenstein-Ernstthal - Jelang MotoGP Jerman 2015, perhatian akan kembali tertuju ke tiga pembalap terfavorit, yakni Valentino Rossi, Jorge Lorenzo, dan Marc Marquez. Seperti di seri balap sebelumnya, ketiganya diprediksi bakal saling salip untuk finis terdepan.

Namun, tahukah Anda, selain persaingan ketat antara ketiga pebalap di atas, MotoGP Jerman juga punya sejumlah sejarah menarik? Salah satunya ialah rekor juara dari posisi pole yang dibukukan Marquez pada 2013 dan 2014.

Advertisement

Berikut 9 sejarah menarik dari seri balap ke-9 MotoGP Jerman:

1. MotoGP Jerman pertama kali digelar di Jerman Barat (sebelum Jerman Barat dan Jerman Timur bersatu, red) pada 1952. Tepatnya di Sirkuit Solitude. Pada tahun pertamanya, MotoGP Jerman atau yang dulu dikenal dengan balapan kelas 350cc dan 500cc, dimenangi pebalap Irlandia, Reg Armstrong. Sementara pebalap-pebalap tuan rumah meraih titel dari nomor 125 cc atas nama Werner Haas dan 250cc atas nama Rudi Felgenheier.

2. Sembilan tahun berselang, giliran Jerman Timur yang menggelar MotoGP di Sirkuit Jalan Raya Sachsenring. Seri balap ini terus berlanjut sampai 1972, sebelum akhirnya dihentikan dengan alasan terlalu berbahaya untuk penyelenggaraan MotoGP.

3. Sementara itu, balapan di Jerman Barat terus berlanjut sampai 1990. Empat sirkuit, Solitude, Schotten, Nurburgring, dan Hockenheim, tercatat sebagai arena penyelenggaraan MotoGP.

4. Saat Jerman Barat dan Jerman Timur bersatu, Sirkuit Hockenheim dipilih sebagai arena balapan pada 1991-1994. Di tiga tahun berikutnya, giliran Sirkuit Nurburgring yang menjadi tuan rumah. Setelah itu, pada 1998, Sirkuit Sachsenring tampil sebagai arena balap MotoGP hingga saat ini.

5. Sejak MotoGP Jerman kembali ke Sirkuit Sachsenring, ada enam pebalap tuan rumah yang berhasil naik podium. Mereka adalah Ralf Waldmann, yang finis ketiga di kelas 250cc musim 1999, lalu Steven Jenker, yang finis ketiga di kelas 125cc musim 2002. Di 2008, giliran Stefan Bradl, yang naik podium setelah finis kedua di kelas 125cc. Bradl meneruskan suksesnya di 2011, dengan finis runner up di kelas Moto2. Sementara Sandro Cortese, tercatat naik podium nomor tiga di kelas 125cc pada 2010, dan juara di Moto3 2012.

6. Sejak menggunakan mesin empat-langkah di musim 2002, tim Honda tercatat sebagai pabrikan paling sukses dengan memenangi sembilan gelar. Di belakangnya, terdapat tim Yamaha dengan tiga titel, dan Ducati dengan satu gelar.

7. Selain Marc Marquez, dua kampiun di kelas Moto3 dan Moto2 2014, Jack Miller dan Dominique Aegerter, juga juara dari posisi pole.

8. Khusus untuk Marquez, kemenangan di musim lalu menjadikannya sebagai pebalap yang sukses menjuarai MotoGP Jerman dua musim beruntun dari pole position.

9. Di antara semua sirkuit yang digunakan balapan pada musim ini, Sirkuit Sachsenring tetap tercatat sebagai sirkuit paling pendek. Panjang lintasan Sachsenring 'hanya' 3.671 km.

Baca juga:

MotoGP Belanda : Lorenzo Nilai Valentino Rossi Tidak Bersalah

MotoGP Belanda: Hari yang Akan Dilupakan Dani Pedrosa

2015, Musim Terbaik Valentino Rossi di Lima Musim Terakhir MotoGP