Bola.com, Barcelona - Barcelona merupakan salah satu klub sepak bola terbaik yang ada di dunia, yang telah begitu banyak menorehkan prestasi emas. Tak dapat dimungkiri, Barca merupakan klub impian yang didambakan seorang pemain.
Nama besar klub yang bermarkas di Camp Nou ini mampu menjadi daya tarik pesepak bola, apalagi menjelang dibukanya transfer pemain.
Namun, tak semua pemain yang didatangkan Barca memiliki karier yang sukses. Sebagian di antara mereka ternyata memiliki penampilan yang jauh dari ekspektasi.
Alhasil, Barcelona pun harus merugi akibat salah membeli pemain. Pemain yang telah dibeli dengan banderol mahal terpaksa dijual dengan harga murah, dipinjamkan ke klub lain atau bahkan dilepas secara gratis.
Seperti dimuat dalam laman Daily Mail, Bola.com merangkum 10 transfer peman terburuk yang pernah dilakukan Barcelona.
1. Javier Saviola

Javier Saviola merupakan pemain yang digadang-gadang sebagai The Next Diego Maradona. Ekspektasi tersebut mengiringi langkah Barca untuk memboyongnya pada 2001.
Namun setelah 3 tahun berseragam Los Cules, kariernya berakhir sebagai pemain pinjaman di Sevilla. Pemain asal Argentina ini akhirnya berlabuh ke Real Madrid, ia pun cuma mampu mencetak lima gol dari 28 pertandingan.
2. Alfonso
Barcelona mendatangkan Alfonso dari Real Betis pada 2000 dengan nilai transfer 16 juta euro (Rp 235 miliar). Di musim pertamanya, Alfonso 'membayar' harganya hanya dengan mencetak dua gol. Kecewa, Barca pun meminjamkannya ke Olympique de Marseille pada 2002 dan Betis pada 2004.
Alfonso akhirnya memutuskan untuk pensiun pada 2005.
3. Alexander Hleb
Hleb adalah salah satu gelandang terbaik yang pernah dimiliki Arsenal. Namun ketika diboyong Barca pada 2008 dengan banderol Rp 221 miliar, namanya kian tenggelam. Hleb jarang dimainkan sebagai starter di Barcelona.
4. Dmytro Chygrynskiy
Defender asal Ukraina ini dibeli Barca pada 2009 dari Shakhtar Donetsk dengan harga 25 juta euro (Rp 368 miliar). Barca yang masih dilatih Pep Guardiola kala itu menilai sosok Chygrynskiy sebagai pemain yang amat dibutuhkan tim.
Namun kenyataan tak demikian, Chygrynskiy akhirnya dijual kembali ke Shaktar dengan harga 5 juta euro (Rp 221 miliar).
5. Marc Overmars
Dari semua pemain yang dibeli Barcelona dari Arsenal, mungkin pembelian Overmars adalah yang terburuk.
Ditransfer dengan harga yang cukup mahal yakni Rp 511 miliar, ia akhirnya gagal bersinar bersama Blaugrana. Overmars tampil 97 kali membela Barcelona selama empat musim dan mencetak 15 gol.
6. Douglas
Bek kiri asal Brasil itu didatangkan ke Camp Nou pada musim lalu dari Sao Paolo. Baru tampil dalam satu laga di La Liga, posisinya langsung tergusur oleh Dani Alves.
7. Thomas Vermaelen
Vermaelen adalah seorang bek Arsenal yang tangguh namun rentan cedera. Hanya, Barca tak berpikir dua kali ketika menggaet pria asal Belgia itu.
Barca menghabiskan uang sebesar Rp 301 miliar untuk menempatkan Vermaelen di pinggir lapangan.
8. Zlatan Ibrahimovic
Kedatangan Zlatan Ibrahimovic ke Barcelona dari Inter Milan merupakan bagian dari kesepakatan barter dengan Samuel Eto'o.
Namun, penampilannya bersama Barcelona kurang gemilang. Ibra dikenal sebagai pesepak bola yang individualistis ketimbang permainan kolektif. Gayanya berbeda dengan Barcelona yang memainkan strategi kerja sama tim untuk mencetak gol. Ibra dipinjamkan ke Milan di musim berikutnya.
9. Emmanuel Petit
Sama seperti Overmars, Petit tampil kurang greget bersama Barcelona. Padahal, ketika berada di Arsenal, Petit merupakan pemain yang tampil begitu baik bersama Patrick Vieira di lini tengah.
10. Keirrison
Pemain asal Brasil ini dibeli Barca dengan harga Rp 205 miliar pada 2009 dari Palmeiras. Ia kemudian dipinjamkan ke Benfica dengan harapannya kemampuannya bakal lebih baik. Namun, nyatanya tidak.
Baca juga:
Pilih Barcelona, Arda Turan Ungkap Alasan Tolak MU dan Chelsea