Bola.com, Barcelona - Mantan gelandang Barcelona, Xavi Hernandez, mengecam cara Real Madrid memperlakukan Iker Casillas. Menurutnya, El Real sama sekali tak menghormati Casillas yang telah mengabdi selama puluhan tahun.
Setelah 25 tahun membela Madrid, mulai dari tim junior hingga senior, Casillas akhirnya harus angkat kaki. Kiper timnas Spanyol tersebut dilepas Los Blancos ke FC Porto. Bersama Porto, Casillas menandatangani kontrak berdurasi dua musim dan memakai nomor punggung 12.
Saat menggelar konferensi pers terakhir di Santiago Bernabeu, Iker Casillas sama sekali tak didampingi perwakilan klub. Dengan berurai air mata, Casillas menemui juru warta seorang diri.
Setelah mendapatkan kecaman, Presiden Real Madrid Florentino Perez, menggelar acara perpisahan secara resmi di Bernabeu. Sejumlah petinggi Madrid dan sekitar 2000 pendukung El Real turut menghadiri acara tersebut.
Suporter Los Blancos memberikan tepuk tangan meriah untuk Iker Casillas. Namun, fans menuntut Perez untuk mundur karena dianggap sebagai biang kerok kepergian kiper 34 tahun tersebut.
"Tidak mungkin jika masa-masa terakhir seorang atlet Spanyol tak dilakukan dengan cara terhormat," ujar Xavi seperti dilansir Football Espana.
"Dia pergi ke Porto dan saya yakin dia akan disambut sebagai pahlawan. Jauh dari sini di Madrid, mereka akan lebih menghargainya," tukas gelandang 35 tahun itu.
Iker Casillas telah membela Real Madrid sejak 1990 atau 25 tahun silam. Menghabiskan sebagian besar kariernya bersama Madrid, Casillas telah meraih 18 gelar juara, termasuk lima trofi La Liga Spanyol dan tiga trofi Liga Champions.
Baca Juga:
Presiden Real Madrid Bantah Sengaja Buang Iker Casillas ke Porto
Jual Iker Casillas, Fans Madrid Tuntut Florentino Perez Mundur