Bola.com, Jakarta - Usainya sidang akhir gugatan PSSI atas Kemenpora tampak memberikan jalan bagi bergulirnya kembali kompetisi sepakbola di Tanah Air. Meski tengah disanksi FIFA, La Nyalla Matalitti selaku Presiden PSSI, meyakinkan kompetisi masih bisa berjalan.
Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) memenangkan gugatan PSSI dan mewajibkan Kemenpora untuk mencabut SK Pembekuan terhadap federasi sepak bola tanah air itu serta membayar denda sebesar Rp 277 ribu, dalam sidang akhir yang digelar Selasa (14/7/2015).
Keputusan pencabutan surat pembekuan ini langsung ditanggapi oleh PSSI. Salah satu respon cepatnya adalah janji mereka untuk menggelar kembali kompetisi dan turnamen sepak bola Indonesia.
"PSSI juga akan menginstruksikan PT LI untuk menggulirkan kompetisi ISL dan Divisi Utama pada bulan Oktober mendatang. Selain itu kompetisi amatir program football development juga segera diteruskan kembali," kata La Nyalla dalam konferensi pers, Selasa (14/7/2015).
Namun, SK Pembekuan dari Kemenpora ini sudah "melumpuhkan" PSSI dan sepak bola Indonesia, jauh sebelum akhirnya diwajibkan untuk dicabut. Sejak 30 Mei lalu, seluruh kegiatan timnas sepak bola, futsal, klub, hingga program pembinaan yang sudah dijadwalkan AFC dan FIFA harus terhenti.
PSSI disanksi karena melanggar statuta FIFA Pasal 13 dan 17 terkait intervensi pemerintah. Selama masa hukuman, PSSI kehilangan hak keanggotaan seperti tertuang dalam Pasal 12 ayat 1 statuta FIFA.
Terkait hal tersebut, La Nyalla menilai tidak akan menjadi ganjalan bagi berjalannya kompetisi domestik. Menurutnya, kompetisi ataupun turnamen dalam negeri tidak termasuk dalam butir sanksi terhadap PSSI.
"Tidak masalah menggelar kompetisi meski dalam status disanksi FIFA. Sanksi FIFA untuk level internasional, seperti timnas Indonesia yang tidak bisa tampil," tandas La Nyalla, Presiden PSSI yang terpilih pada 18 April lalu.
Perihal komunikasi dengan FIFA, La Nyalla mengaku PSSI telah melaporkan putusan PTUN kepada federasi sepak bola dunia tersebut, tak lama setelah hasil itu diputuskan.
Baca Juga:
PTUN Menangkan PSSI, Kemenpora: "Kami Pertimbangkan Banding"
Wawancara La Nyalla Mattalitti: Saya Ingin Dialog dengan Menpora