Van Gaal Akui Posisinya Tak Aman

oleh Arie Nugroho diperbarui 17 Jul 2015, 01:15 WIB
NYARIS DIPECAT - Louis van Gaal mengaku posisinya sebagai manajer Manchester United tidak aman. ( REUTERS/Jason Redmond)

Bola.com, Manchester - Kegagalan meraih gelar dan keputusan menjual Robin van Persie ke Fenerbahce menurunkan popularitas Louis van Gaal di mata dewan Manchester United. Alhasil, posisi van Gaal sebagai manajer Setan Merah berada di ujung tanduk.

Van Gaal gagal mempersembahkan gelar bagi MU di musim perdananya. Setan Merah hanya mampu menempati posisi keempat klasemen akhir Liga Premier Inggris.

MU hanya mampu menjejaki ronde keenam pada ajang Piala FA, setelah takluk 1-2 dari Arsenal. Sementara, nasib MU di ajang Piala Liga Inggris lebih naas lagi. MU gugur di babak kedua usai ditekuk tim gurem Milton Keynes Dons 0-4.

Van Gaal juga melakukan gebrakan pada bursa transfer awal musim. Pelatih berdarah Belanda itu melego Robin van Persie ke Fenerbahce. Sementara, kiper Victor Valdes masuk daftar jual setelah menolak bermain di tim cadangan.

"Semua pemain mampu memberikan kontribusi. Saya hanya bisa berkata bahwa semua pemain harus bertarung untuk memperebutkan satu tempat di tim utama," ungkap van Gaal seperti dilansir Independent.

"Tak ada posisi aman di dunia olahraga. Bahkan, posisi saya sebagai pelatih MU juga tidak aman. Jadi, semuanya harus bertarung demi posisi mereka masing-masing," van Gaal menambahkan.

MU mendatangkan empat pemain baru di bursa transfer awal musim. Mereka adalah Memphis Depay, Matteo Darmian, Bastian Schweinsteiger, dan Morgan Schneiderlin.

"Schneiderlin, Schweinsteiger, Michael Carrick, dan Daley Blind harus bertarung karena persaingan di lini tengah ketat. Matteo Darmian juga harus bertarung melawan Antonio Valencia," demikian van Gaal.

Baca Juga:

Advertisement

Tak Pusingkan Rumor Transfer, De Gea Asyik Berbelanja

Jika Gabung Madrid, Fans Atletico Tak Akan Maafkan De Gea

Jalani Pramusim Bareng MU, De Gea Batal Gabung Madrid ?

Berita Terkait