Bola.com, Bandung - Ketua PB Pekan Olahraga Nasional XIX/2016 yang juga Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan menyebutkan Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, dan Stadion Patriot di Bekasi menjadi tempat alternatif pembukaan pelaksanaan PON Jabar 2016 nanti. Hal itu karena Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) yang sebelumnya diproyeksikan untuk pembukaan PON dinilai tidak layak oleh Bareskrim Polri.
Padahal, lanjut Aher sapaan akrab gubernur Jabar, Stadion GBLA yang bertaraf internasional tersebut sebelumnya disiapkan menjadi stadion kebanggaan Jawa Barat dan dipersiapkan untuk pembukaan PON.
"Kalau memang GBLA dinilai tidak layak, tentu kita akan menaati aturan yang ada sambil menyiapkan tempat alternatif. Insya Allah stadion yang dijadikan alternatif siap dipakai untuk opening PON," ujar Aher dalam konfrensi pers Chef de Mission Meeting di Hotel Panghegar, Bandung, Kamis (30/7/2015) malam.
Aher berharap permasalahan yang ada di GBLA bisa cepat selesai sehingga pada pelaksanaan PON Jabar nanti benar-benar bisa digunakan.
Adapun venue-venue yang disiapkan untuk pelaksanaan PON lanjut Aher diharapkan pada Desember 2015 sudah selesai semuanya. "Kalaupun masih ada yang belum selesai, awal 2016 antara Januari-Februari harus beres. Sebisa mungkin pada bulan Juni 2016 sudah siap dipakai buat PON di bulan September. Dengan kata lain venue 90 persen harus beres di 2015, sisanya dikebut paruh pertama 2016," jelas Aher.
Masalah venue ini kata Aher memang agak sulit diprediksi kapan selesai, karena berkaitan dengan masalah tender. Apalagi proses tender tidak berjalan mulus.
Di sisi lain, Ketua KONI Pusat, Tono Suratman yang juga selaku pengawas PB PON sangat berharap pembukaan PON Jabar bisa direalisasikan sesuai rencana, termasuk penggunaan stadion GBLA.
"Kalau ada kaitannya dengan hukum saya berharap segera diselesaikan. Mungkin pihak kepolisian bisa menyelesaikan cepat, sehingga Stadion GBLA itu menjadi harapan kita semua," ujarnya.
Seperti diketahui, sebelumnya Kabagreskrim Polri, Irjen Budi Waseso meninjau Stadion GBLA yang terletak di Gedebage Bandung pada Rabu (29/7) lalu. Dalam peninjauannya Kabagreskrim yang akrab di sapa Buwes itu menegaskan jika GBLA tidak layak pakai.
Pasalnya, kontur bangunan GBLA mengalami keretakan dan amblas dibeberapa bagian padahal stadion tersebut belum pernah dipakai. Karena itu jika dihadiri sampai 60.000 orang sesuai kapasitasnya maka akan sangat rawan sekali.
Baca Juga:
PON 2016 Belum Dimulai, Jatim Sudah Menyerah dari Tuan Rumah
Piala Indonesia Satu: Persib Main di Jalak Harupat atau GBLA ?