Bola.com, Bandung - Kapten tim Persib Bandung di ISL 2015, Atep, tidak mempermasalahkan kontrak baru yang akan ditawarkan manajemen Persib, sekalipun kontrak tersebut hanya dibayar per pertandingan, baik saat melawan Arema Cronos, 11 Agustus, maupun saat di turnamen Piala Presiden 2015.
Namun, pemain asal Cianjur itu meminta kepada manajemen untuk memberikan garansi, seperti bertanggung jawab bila ada pemain yang mengalami cedera saat beraksi di event tersebut.
"Menurut saya keputusan manajemen soal kontrak baru sah-sah saja. Tapi, harus ada jaminan jika suatu waktu ada pemain yang cedera, manajemen harus bertanggung jawab. Jangan sampai melepas tanggung jawab," ujar Atep, Sabtu (1/8/2015).
Pemilik nomor punggung 7 ini mengatakan harus ada pembicaraan khusus antara pemain dan manajemen sebelum menghadapi dua event tersebut agar semua pemain Persib bermain lepas di setiap pertandingan.
"Jadi mau dikontrak satu pertandingan, dua pertandingan, yang penting jaminan untuk kami juga harus disertakan. Jangan sampai ada yang dirugikan," tegasnya.
Pernyataan Atep itu menanggapi kebijakan PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), yang menaungi Persib. Direktur PT PBB, Risha Adi Widjaya, mengakui telah merencanakan rumusan nilai kontrak baru untuk para pemain Persib bila bermain di turnamen Piala Preside 2015.
Rumusan tersebut, kata Risha, ada dua, yakni dikontrak per pertandingan atau selama durasi turnamen tersebut.
"Itu yang akan kami tawarkan kepada pemain. Sekarang kami tunggu kepastian jadwal resmi turnamen saja dari pihak penyelenggara, baru melangkah ke hal lain," ujar Risha.
Di sisi lain, skuat Persib akan kembali berkumpul dan berlatih mulai Senin (3/8/2015). Seluruh pemain lokal yang telah diputus kontrak per Mei 2015 dipanggil kembali dan hanya satu pemain asing yang diikutkan tim, yakni Ilija Spasojevic.
Baca Juga :
Atep Urusi SSB dan Usaha Futsal Jika Indonesia Masih Disanksi
Pemain Ini Antusias Dengar Persib Bandung akan Kembali Berlatih
Skuat Persib Akan Diperiksa Medis Sebelum Ikuti Turnamen