Bola.com, Makassar - Klub Divisi Utama asal Papua, Yahukimo FC, bergeming dengan lebih fokus mengikuti turnamen antarkampung (tarkam) Piala Safana di Maros dan Piala Habibie di Pare-Pare ketimbang memikirkan keikutsertaan di Piala Kemerdekaan bentukan Tim Transisi.
Pelatih Yahukimo FC, Rivai Arsyad, mengaku skuatnya tetap rutin berlatih tiap hari di Lapangan Emmy Saelan, Makassar, tapi tujuannya untuk meraih prestasi pada dua turnamen di Sulsel itu, bukan untuk keikutsertaan di Piala Kemerdekaan. Selama ini Yahukimo FC memang kerap menggelar latihan maupun persiapan tim di Kota Daeng.
"Sampai saat ini, saya juga belum kabar apapun dari manajemen yang selama ini menjalin komunikasi dengan Tim Transisi," ujar Rivai.
Menurut Rivai, khusus untuk Safana Cup, Yahukimo FC akan mengikuti pertemuan teknik pada 15 Agustus mendatang. Sementara kick-off turnamen itu adalah 19 Agustus. Sementara, Piala Habibie akan berlangsung medio atau akhir September.
"Kami pikir dua turnamen itu sudah cukup untuk persiapan Yahukimo jelang Divisi Utama 2015/2016," papar Rivai.
Di Piala Kemerdekaan, Yahukimo awalnya tergabung di Grup B bersama Perserang, Cilegon United, Persika Karawang, Persidago Gorontalo dan Mojokerto Putra. Tim transisi rencananya akan melakukan pertemuan teknik dengan tim peserta 13 atau 14 Agustus untuk finalisasi persiapan turnamen.
Namun, keengganan Yahukimo FC jadi kontestan Piala Kemerdekaan membuat penyelenggara turnamen yang mayoritas diikuti klub Divisi Utama itu mau tak mau harus mencari penggantinya. Di sisi lain, kompetisi Divisi Utama 2015/2016 sesuai rekomendasi rapat Komite Ekskutif (Exco) PSSI mulai digulirkan November 2015.
Baca Juga :
Terbentur Surat Keluar, Dua Pemain PSBI Blitar Pilih Main Tarkam
Tim Transisi Rayu 2 Klub buat Lengkapi Peserta Piala Kemerdekaan
Duet Eks Persik Perkokoh Lini Belakang PSIR di Piala Kemerdekaan