Bola.com, Jakarta - Mitra Kutai Kartanegara (Kukar) menyayangkan absennya Persipura Jayapura di Piala Presiden, mulai 30 Agustus. Bagi Tim Naga Mekes, absennya tim asuhan Oswaldo Lessa ikut memengaruhi pamor turnamen garapan Mahaka Sports & Entertainment itu.
Maklum, tim Mutiara Hitam merupakan salah satu klub papan atas di Tanah Air. Sejak era Liga Indonesia, empat gelar kompetisi kasta tertinggi berhasil diraih tahun 2005, 2009, 2011, dan 2013. Ini sekaligus menahbiskan mereka sebagai klub paling sukses sejak era Liga Indonesia.
Bukan itu saja, Persipura juga berhasil mencetak sejarah baru di Piala AFC dengan menjadi tim Indonesia pertama yang menembus babak semifinal bersama pelatih mereka terdahulu, Jacksen F. Tiago tahun 2014.
"Sangat disayangkan Persipura tidak ikut turnamen ini," ucap Endri Erawan, CEO Mitra Kukar kepada Bola.com.
"Kalau ada Persipura, Piala Presiden sudah pasti akan lebih menarik."
Meski Persipura harus absen, Endri menilai kualitas turnamen Piala Presiden yang diikuti 16 tim akan tetap terjaga. Pasalnya, beberapa klub top masih akan ambil bagian di turnamen yang memberikan hadiah uang Rp 3 miliar bagi tim juara.
Selain Mitra Kukar yang langganan masuk deretan papan atas, masih ada tim sekelas Persija Jakarta, Arema Cronus, dan juara Indonesia Super League 2014, Persib Bandung.
"Keberadaan tim Divisi Utama seperti PSGC Ciamis dan Martapura juga saya rasa tidak akan menurunkan kualitas, sama saja," kata Endri menuturkan.
Sementara itu, Endri mengungkapkan sedang mendekati sponsor agar mau mendukung kiprah Mitra Kukar di Piala Presiden.
"Kami terus mendekati mereka. Paling tidak sponsor mau mengucurkan dana yang jumlah 10 atau 20 persen dari nilai yang mereka berikan saat kompetisi ISL 2015," papar Endri.
Baca juga :
Pemain Persipura Jayapura Boleh Pindah Klub, Asal..