Ekspresi Linda Wenifanetri saat unggul di gim kedua dari pebulutangkis Thailand, Ratchanok Intanon, dalam babak 16 Besar Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2015 di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. Kamis (13/8/2015). (Bola.com/Arief Bagus)
Aksi Ratchanok Intanon, saat bertanding melawan pebulutangkis Indonesia, Lindaweni Fanetri, dalam babak 16 Besar Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2015 di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta. Kamis (13/8/2015). (Bola.com/Arief Bagus)
Ratchanok Intanon, mengompres kepalanya dengan es saat jeda melawan Linda Wenifanetri, dalam babak 16 Besar Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2015 di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta. Kamis (13/8/2015). (Bola.com/Arief Bagus)
Kaki kanan Ratchanok Intanon, sempat disemprot dengan penghilang rasa sakit saat bertanding melawan, Lindaweni Fanetri, dalam babak 16 Besar Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2015 di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta. Kamis (13/8/2015). (Bola.com/Arief Bagus)
Ratchanok Intanon mengalami cedera kaki kanan saat bertanding melawan Lindaweni Fanetri dalam babak 16 Besar Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2015 di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta. Kamis (13/8/2015). (Bola.com/Arief Bagus)
Linda Wenifanetri, membantu pebulutangkis Thailand, Ratchanok Intanon, yang mengalami cedera saat bertanding di babak 16 Besar Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2015 di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta. Kamis (13/8/2015). (Bola.com/Arief Bagus)
Linda Wenifanetri, menghampiri pebulutangkis Thailand, Ratchanok Intanon, yang cedera dalam pertandingan babak 16 Besar Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2015 di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta. Kamis (13/8/2015).(Bola.com/Arief Bagus)
Ratchanok Intanon, dibawa keluar lapangan setelah mengalami cedera kaki kanan saat bertanding melawan pebulutangkis Indonesia, Lindaweni Fanetri. (Bola.com/Arief Bagus)
Ratchanok Intanon, dibawa keluar lapangan dengan meja dorong setelah mengalami cedera kaki kanan. Kamis (13/8/2015). (Bola.com/Arief Bagus)
Pemoonton memberi semangat kepada Ratchanok Intanon saat dibawa keluar lapangan setelah mengalami cedera kaki kanan . Kamis (13/8/2015). (Bola.com/Arief Bagus)