Kejuaraan Dunia 2015: Ahsan / Hendra Jadi Harapan

oleh Diya Farida diperbarui 16 Agu 2015, 02:39 WIB
HARAPAN - Ganda putra Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan menjadi satu-satunya harapan Indonesia di Kejuaraan Dunia BWF 2015.(Bola.com/Arief Bagus)

Bola.com, Jakarta - Tiket final Kejuaraan Dunia BWF 2015 berhasil digenggam ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan. Meladeni seteru abadi mereka di laga semifinal, Lee Yong-dae/Yoo Yeon-seong, Ahsan/Hendra menang straight game, 21-17, 21-19.

Kemenangan Ahsan/Hendra ini menjadi pelipur lara publik tuan rumah yang memadati Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (15/8/2015). Sebelumnya, tiga wakil Merah Putih lainnya, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, Linda Wenifanetri, dan Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari, urung menjejak final setelah dikalahkan lawan-lawannya.

Advertisement

Kini, Ahsan/Hendra menjadi satu-satunya harapan Indonesia di Kejuaraan Dunia BWF 2015.

"Syukur Alhamdulilah, kami bisa masuk final. Di pertandingan tadi, kami tidak terlalu memikirkan akan masuk final atau tidak. Kami hanya fokus untuk memenangi poin per poin," kata Ahsan seusai pertandingan.

"Biarpun trek rekor kami lebih banyak kalah dari mereka, tapi kami yakin kami bisa menang di kejuaraan dunia ini," timpal Hendra.

Gim Ahsan/Hendra kontra Lee/Yoo di babak empat besar Kejuaraan Dunia BWF 2015 berjalan sengit sejak awal. Seperti duel-duel terdahulu, laga ini juga dipenuhi aksi jual beli serangan. Akibatnya, kejar-kejaran angka antara kedua pasangan tersebut terus terjadi sampai memasuki poin-poin kritis.

Namun, kesiapan performa Ahsan/Hendra terbukti lebih matang. Meski perolehan angka Ahsan/Hendra sempat dikejar menjadi 19-17, ganda putra andalan Indonesia ini tetap tampil tenang. Usai memenangi dua poin beruntun, Ahsan/Hendra pun memenangi gim pembuka.

Situasi serupa kembali terjadi di gim kedua. Tapi, kali ini Lee/Yoo sempat membuat para pendukung Merah Putih menahan napas. Beruntung, kondisi tersebut tidak langgeng. Selepas interval, permainan Ahsan/Hendra semakin solid.

Sebaliknya, konsentrasi Lee/Yoo justru beberapa kali terlihat tidak stabil. Puncaknya saat servis yang dilakukan Yoo dianggap fault dalam kedudukan match point untuk Ahsan/Hendra. Dapat tambahan satu poin, unggulan ketiga ini memastikan tempat di final. 

Pada laga puncak, Ahsan/Hendra akan menjumpai wakil Tiongkok, Liu Xiaolong/Qiu Zihan. Pasangan yang diplot sebagai unggulan kesembilan itu melangkah ke final pertamanya setelah membungkam ganda Jepang, Hiroyuki Endo/Kenichi Hayakawa, 21-16, 21-23, dan 22-20.

"Besok kami belum punya strategi khusus. Yang jelas, main nothing to lose saja," ujar Ahsan.

"Tapi, kami siap tampil habis-habisan," imbuh Hendra menutup pembicaraan. 

Hasil lengkap semifinal Kejuaraan Dunia BWF 2015 bisa diakses di sini.

Baca juga:

Kejuaraan Dunia 2015: Greysia / Nitya Juga Gagal

Kejuaraan Dunia 2015: Kejutan Linda Terhenti di Semifinal

Kejuaraan Dunia 2015: Tontowi / Liliyana Terjegal di Semifinal