Bola.com, Malang - Semangat tinggi ditunjukkan winger Arema Cronus, Ahmad Nufiandani. Sempat divonis harus operasi dan istirahat hingga setengah tahun untuk penyembuhan otot ligamen lutut kanan, kini pemain 20 tahun justru terlihat dalam sesi latihan Arema.
Padahal, baru dua setengah minggu Dani, sapaan akrabnya, beristirahat total. "Saya sedang program penguatan otot dengan fisioterapi. Itu anjuran dokter," kata Dani.
Dalam sesi latihan Arema pada Jumat (21/8) di Stadion Kanjuruhan, Dani sempat melakukan joging beberapa putaran lapangan. Meski masih sedikit pincang, dia bisa merampungkan program itu. Materi penguatan otot lainnya juga berjalan lancar. "Yang penting sekarang saya bisa cepat sembuh," harapnya.
Demi target itu, pemain timnas U-23 di SEA Games 2015 itu memilih tinggal di mes dan lebih sering terapi ketimbang pulang ke rumahnya di perbatasan Kabupaten Malang dengan Kediri. "Kalau di rumah, mungkin hanya makan tidur saja. Mendingan di mes ada semangat lebih cepat sembuh dengan terapi," imbuhnya.
Perkembangan positif Dani membuat tim pelatih Arema senang. "Dani memang punya karakter tak mau diam. Niatnya untuk sembuh dan kembali bermain lagi sangat tinggi. Sebelum cedera, kalau latihan dia juga sangat serius," puji asisten pelatih Arema, I Made Pasek Wijaya.
Dani mengalami cedera ligamen lutut kanan pada laga terakhir Sunrise of Java Cup 2015 di Banyuwangi, 3 Agustus. Lututnya berbenturan keras dengan kaki bek Persewangi, Guntur Ariadi.
Dani dan manajemen Arema sempat mencari rumah sakit yang pas untuk operasi. Tetapi, setelah mendapatkan saran dari Nanang Tri Wahyudi, dokter Arema, cedera itu masih bisa disembuhkan dengan terapi. Dan itu terbukti, saat ini lutut Dani makin membaik.
Baca Juga :
Ahmad Nufiandani Jadi "Tumbal" Arema Juara SoJC 2015
Begini Penyesalan Guntur Ariyadi Cederai Ahmad Nufiandani
Cari Pengganti Dani dan Sengbah, Arema Seleksi Tiga Pemain Lokal