Bola.com, Gijon - Keahlian meracik strategi Rafael Benitez akan segera diuji dengan dimulainya La Liga musim 2015-2016. Debut sang pelatih 55 tahun itu di La Liga edisi ini adalah dengan bertamu ke markas tim promosi, Sporting Gijon, pada Senin (24/8/2015) 01:30 WIB.
Kedatangan Benitez ke Santiago Bernabeu beberapa waktu lalu tentunya diharapkan dapat mendongkrak prestasi Real Madrid. Bagaimana tidak, Benitez diplot untuk menggantikan posisi Carlo Ancelotti yang didepak lantaran El Real puasa gelar musim lalu.
Lebih tinggi lagi harapan publik ibu kota Spanyol lantaran Los Blancos hanya mampu gigit jari di saat rival abadi mereka, Barcelona, mengangkut treble di musim lalu. Raihan tertinggi El Real kala itu adalah runner-up di liga domestik.
Benitez dengan segenap rencananya musim ini telah membawa Mateo Kovacic untuk menggantikan Sami Khedira yang hengkang ke Juventus, Kiko Casilla untuk melapis Keylor Navas sementara Iker Casillas merapat ke FC Porto, dan Danilo di pertahanan kanan mereka.
Benitez tampaknya sadar kalau Madrid yang saat ini harus memberikan kemenangan meyakinkan atas tim promosi Gijon untuk menghindari kritik atas kepemimpinannya. Ia pun memiliki keyakinan atas lini depannya untuk membawa El Real ke kemenangan sekalipun jatuh-bangun di pra-musim lalu.
"Yang paling penting adalah untuk membuat peluang. Saya tidak khawatir tentang hal lainnya sama sekali," ucap pelatih berkebangsaan Spanyol itu seperti dikutip dari Four Four Two.
"Saya berpikir tentang lini depan untuk menutup pemain lawan membawa keluar bola dari lini pertahanan mereka, menghentikan mereka untuk membuat peluang," tambah Benitez.
Madrid, sekalipun harus bermain tanpa Karim Benzema yang cedera, tampaknya masih menjadi unggulan pemenang. Namun pelatih Gijon, Abelardo, mengaku tidak akan membiarkan penilaiain tersebut mengusik timnya di kandang sendiri.
Setelah meraih promosi dari Divisi Segunda musim lalu di belakang juara Real Betis, Gijon yang memulai kampanye divisi atas mereka sejak 2012. Pemain pinjaman telah menjadi kunci dalam persiapan mereka. Dengan pemain muda Barcelona, Alen Halilovic, Omar Mascarell dari Madrid, dan Antonio Sanabria dari AS Roma.
"Dari 100 pertandingan melawan Madrid kami pasti menang satu di antaranya. Mudah-mudahan itu terjadi besok. Mereka secara teknis lebih baik daripada kami, tetapi tidak dalam kekuatan, kesatuan dan komitmen mereka. Meskipun ini tidak pasti memenangkan pertandingan," kata Abelardo.
"Kami akan mencoba untuk membuat mereka tidak nyaman menghadapi kami, dan memastikan mereka tidak memiliki persentase yang tinggi dari kepemilikan bola," imbuhnya.
Real Madrid memang tidak terlalu sering bersua Gijon lantaran sang rival berada di divisi kedua. Namun dari lima pertemuan terakhir antara keduanya, El Real memetik satu kemenangan dan satu kekalahan.
Head To Head antara Sporting Gijon vs Real Madrid:
15 April 2012, Real Madrid 3 - 1 Sproting Gijon
4 Desember 2011, Sporting Gijon 0 - 3 Real Madrid
2 April 2011, Real Madrid 0 - 1 Sporting Gijon
15 November 2010, Sporting Gijon 0 - 1 Real Madrid
21 Maret 2010, Real Madrid 3 - 1 Sporting Gijon
Prediksi Susunan Pemain Kedua Tim:
Sporting Gijon: Cuellar, Lopez, Hernandez, Bernardo, Lora, Jony, Alvarez, Cases, Carmona, Castro, Guerrero.
Real Madrid: Navas, Marcelo, Varane, Ramos, Danilo, Kroos, Modric, Ronaldo, Bale, Isco, Jese.
Sumber: Four Four Two, Soccerway
Baca Juga:
Prediksi Bilbao vs Barcelona: Pincang, Barca Siap Balas Dendam