Bola.com, Makassar - Pusamania Borneo FC (PBFC) sukses mengalahkan Gresik United 3-1 pada laga kedua babak penyisihan Grup D Piala Presiden di Stadion Andi Mattalatta, Mattoangin, Jumat (4/9/2015) sore WIB. Gol kemenangan Borneo FC diciptakan oleh Terens Owang Priska dan sepasang gol Srdjan Lopicic. Sedangkan gol balasan Gresik diceploskan Fitra Ridwan.
Ini merupakan kemenangan kedua yang diraih Ponaryo Astaman dkk. di turnamen garapan Mahaka Sports and Entertainment tersebut. Hasil itu juga membuat Borneo FC untuk sementara kokoh di puncak klasemen dengan raihan enam poin dari dua laga. Namun, semua itu masih bisa berubah mengingat masih ada partai lain di Grup D mempertemukan PSM Makassar melawan Persipasi Bandung Raya (PBR) yang baru bermain petang ini.
Sedangkan untuk Gresik United kekalahan ini menutup peluang mereka untuk lolos ke babak berikutnya. Pasalnya, pada laga perdana skuat arahan Lestiadi itu juga menelan kekalahan dari tuan rumah Grup D, PSM Makasaar dengan skor 0-3.
Gresik mendapatkan peluang untuk mencetak gol pada menit kelima. Namun, umpan tarik yang diberikan Herman Dzumafo gagal dimanfaatkan oleh M. Kamri.
Tiga menit setelah itu wasit memberikan Borneo FC hukuman penalti. Hukuman itu diberikan setelah penjaga gawang Gresik United, Muhammad Ridwan, melakukan pelanggaran kepada Terens Owang Priska.
Srdjan Lopicic yang menjadi eksekutor tendangan 12 pas itu menjalankan tugas dengan baik. Pemain asal Montenegro tersebut berhasil mengecoh M. Ridwan.
Menit ke-16 Gresik menyamakan kedudukan lewat gol yang diciptakan Fitra Ridwan. Gol tersebut berawal dari kesalahan yang dilakukan penjaga gawang Borneo FC, Galih Sudaryono, yang ingin membuang bola, tapi malah jatuh ke kaki pemain Gresik.
Dengan tenang Riko Simanjuntak mengirimkan umpan ke Fitra yang kemudian menendang bola ke sisi kanan gawang yang tak bisa dijangkau Galih.
Borneo FC kembali memperlebar jarak dengan Gresik setelah Terens Owang menciptakan gol di menit 28. Gol itu berasal dari umpan terukur pemain anyar Pesut Etam, Boaz Solossa, yang kemudian disontek Terens Owang.
Setelah gol itu kedua tim memperagakan permainan yang menyerang. Namun, sampai wasit meniupkan peluit berakhirnya babak pertama, skor 2-1 untuk keunggulan Borneo FC tidak berubah.
Memasuki interval kedua skuat arahan Iwan Setiawan tersebut langsung memberikan tekanan. Di menit ke-48 Lopicic kembali mencatatkan namanya di papan skor.
Gol itu berawal dari sepak pojok yang dilepaskan Boaz, kemudian ditanduk Hamka Hamzah. Bola hasil sundulan Hamka lalu diselesaikan dengan baik oleh Lopicic untuk memperlebar skor jadi 3-1.
Penampilan Boaz pada pertandingan perdanananya ini sangat fantastis. Setelah memberikan assist pada gol kedua Borneo dan berperan dalam terciptanya gol ketiga tim, di menit 52 pemain bernomor punggung 69 tersebut hampir mencetak gol.
Tetapi, tendangan spekulasi kaki kirinya dari luar kotak penalti masih mengenai tiang gawang. Tak lama setelah kesempatan itu, Boaz kembali mencoba peruntungan untuk membuat gol. Sayang, tendangannya kali ini belum menemui sasaran.
Skor 3-1 untuk kemenangan Borneo FC tidak berubah sampai wasit meniup tanda berakhirnya pertandingan.
Susunan pemain:
Gresik United (4-3-2-1): M.Ridwan; Supriyono, M.Rifky, Agus Nova, Rendy Siregar; Firtra Ridwan, Yusuf Efendi, Bima Sakti; M. Kamri, Riko Simanjuntak; Herman Dzumafo.
Pelatih: Lestiadi.
PBFC (4-3-2-1): Galih Sudaryono; Zulvin Zamrun, Hamka Hamzah, M.Roby, M.Nizar (Viktor Pae); Hasan Basri (Diego Michiels), Ponaryo, Srdjan Lopicic; Boaz, Terens Owang; Jajang Mulyana.
Pelatih: Iwan Setiawan.