Bola.com, Bandung - Vladimir Vujovic tak bisa dimungkiri merupakan salah satu tembok kokoh di barisan pertahanan Persib Bandung sepanjang ISL 2014. Berkat penampilan konsistennya sepanjang musim, Vlado, begitu Vladimir Vujovic biasa disapa, memberikan kontribusi besar kepada Persib dalam memenangi ISL 2014.
Sepanjang musim Vujovic terkesan garang dalam menjaga wilayahnya dari serangan pemain lawan. Dengan postur 190 cm dan 84 kilogram, tak ada rasa gentar dalam melakukan duel dengan pemain lawan, yang secara postur mayoritas memang lebih kecil darinya.
Tak hanya dengan keunggulan postur, keunggulan pengalaman berkat kiprahnya selama ini di sejumlah klub di berbagai negara di dunia memberikan kepercayaan diri tinggi bagi bek kelahiran 23 Juli 1982 itu. Akan tetapi, kepada Bola.com, secara khusus Vujovic mengakui tetap memiliki daftar pemain yang bisa membuatnya jeri.
Bicara soal kompetisi di Indonesia, daftar pemain yang membuat kewaspadaan Vujovic jadi dobel saat bertemu khususnya di ISL, tak banyak. Hanya ada dua orang saja. Sebagai bek, "musuh" yang sering dihadapi Vujovic tentu pemain yang berposisi sebagai striker.
Dua penyerang yang bisa menjadikan Vujovic "mengeluarkan keringat" lebih banyak selama membela Persib adalah Bambang Pamungkas dan Cristian Gonzales.
"Meski keduanya terbilang sudah memasuki usia senja sebagai pesepak bola, buat saya personal, keduanya adalah striker terbaik di Indonesia," ungkap Vujovic.
Saking menilai tinggi keduanya, bek yang pernah memperkuat klub di Tiongkok, Ukraina, dan Lebanon itu sampai menyediakan waktu spesial untuk bersiap jelang pertandingan melawan klub yang dibela Bambang Pamungkas (PBR) serta Cristian Gonzales (Arema Cronus).
"Saya menyaksikan gol-gol yang mereka ciptakan melalui YouTube. Bagaimana proses terciptanya gol itu, ke klub mana gol itu dicetak. Pokoknya saya harus lebih siap saat Persib melawan dua klub itu," tuturnya.
Terakhir, Vujovic menyampaikan respeknya kepada Bambang Pamungkas dan Cristian Gonzales.
"Saya sangat menghormati keduanya, baik sebagai sesama pemain dan rekan. Seluruh masyarakat Indonesia, apalagi yang mengaku penggemar sepak bola di sini juga harus memiliki respek besar untuk kiprah keduanya di sepak bola Indonesia, juga untuk gol-gol yang sudah dipersembahkan keduanya untuk klub maupun timnas," ucapnya.
Meski di fase penyisihan Piala Presiden 2015 Vujovic belum bertemu Bambang Pamungkas dan Cristian Gonzales, yang masing-masing bermain di Grup C dan B, kesempatan bertemu kedua penyerang itu tetap terbuka di fase selanjutnya. Tentu dengan catatan baik Persib, Persija Jakarta, dan Arema Cronus sama-sama lolos ke perempat final.
Persib sudah mengawali fase penyisihan grup dengan kemenangan 4-0 atas Persiba Balikpapan (2/9/2015). Minggu (6/9/2015) malam, Vujovic kembali ke lapangan dan menghalau pemain Persebaya United agar tak menceploskan gol ke gawang Persib. Vujovic ingin segera memastikan Tim Pangeran Biru mendapat satu tiket ke perempat final.
Baca Juga :
Vladimir Vujovic: "Saya Senang Dipanggil Kembali ke Persib"
Mau Tahu Alasan Vladimir Vujovic Tinggalkan Persib?
Di-PHK Persib, Vladimir Vujovic Galau Berat
Baca Juga
Bambang Pamungkas: Persija Punya Ikatan Sejarah dengan Timnas Indonesia, Kebanggaan untuk Kami
Bos Persija Spill Gaji Rizky Ridho, Egy Maulana Vikri, Dony Tri Pamungkas, dan Muhammad Ferarri: Di Atas Rp2 Miliar
Mengenang Kemenangan Timnas Indonesia atas Bahrain pada Piala Asia 2007: Bambang Pamungkas dan Budi Sudarsono Bikin SUGBK Bergetar