Bola.com, Gianyar - Persita Tangerang dipastikan tersingkir dari Piala Presiden 2015. Kepastian itu diketahui usai Pendekar Cisadane takluk 1-2 dari Bali United di partai terakhir penyisihan Grup C di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Senin (7/9/2015) sore.
Kegagalan lolos ke babak 8 besar tidak lantas membuat juru racik formasi Persita, Bambang Nurdiansyah, kecewa. Sebaliknya, ia memuji kinerja Maman Abdurrahman dkk. yang berhasil menyulitkan Bali United selama 90 menit pertandingan.
"Penampilan seperti tadi luar biasa. Mereka punya tekad, punya semangat lanjut ke babak berikutnya. Apapun hasilnya saya hormat dengan pemain saya," ucap pelatih yang akrab disapa Banur ini.
"Dengan persiapan yang mepet, saya pribadi bangga. Kami tidak memalukan, kami kalah dengan terhormat, dan kami angkat koper dengan kepala tegak," ia menambahkan.
Soal kekalahan pertama timnya usai meraih dua hasil imbang di dua laga awal Grup C, Banur melihat hasil minor itu didapat gara-gara kesalahan pemain. Jika kesalahan itu bisa dieliminasi, mantan pelatih Persiram Raja Ampat optimistis Persita bisa meraih hasil lebih baik melawan Bali United.
"Kami kalah karena kelengahan kami sendiri. Kalau tendangan bebas lawan dua kali tidak masuk, kami sudah menang 1-0. Sekali lagi salut dengan pemain saya," kata pelatih berusia 54 tahun ini.
Baca juga :
Ditahan Imbang Persita, Persija Semakin Sulit Lolos dari Grup