Bola.com, Madrid - Gelandang potensial asal Kroasia, Mateo Kovacic, mengungkapkan alasan mengapa ia menjatuhkan pilihan kepada Real Madrid ketimbang bertahan di Liga Italia.
Kovacic yang masih berusia 21 tahun itu mengepak barangnya dari Giuseppe Meazza setelah hanya bermain selama satu setengah musim di Serie A. Jarang bermain bersama La Beneamata, Kovacic akhirnya pindah ke Santiago Bernabeu dengan biaya transfer sebesar 35 juta euro. Padahal di skuat Rafael Benitez banyak pemain bintang yang sudah datang lebih dulu. Namun hal ini tak menyurutkan ambisi Kovacic.
"Real Madrid adalah salah satu tim di dunia yang tak bisa Anda tolak. Di akhir karier bersama Inter, kami menemukan solusi dan setiap pihak bahagia. Semua pesepak bola punya mimpi bermain di klub ini. Saya mewujudkan itu di usia 21 tahun dan ini artinya saya sangat beruntung."
"Memang akan sulit menggaransi satu tempat di tim inti, tapi saya yakin bisa melakukannya. Semuanya berjalan cepat (soal transfer dari Inter). Klub itu membeli banyak pemain secara bersamaan dan itu membutuhkan waktu," tutur Kovacic kepada Gazzetta dello Sport.
Mantan penggawa Dinamo Zagreb itu kemudian berharap bisa bertemu dengan La Beneamata di Liga Champions. Namun harapan itu akan sulit terkabul karena musim ini Inter tak bermain di turnamen teratas sepak bola Eropa tersebut. Dia kemudian memberikan gambaran seperti apa musim yang bakal dihadapi oleh pasukan Roberto Mancini.
"Saya berharap bisa bertemu Inter di Liga Champions musim depan. Saya juga sangat ingin bermain di derby Milan, tapi Inter akan memenangkannya. Jovetic? Apa yang dilakukannya bukanlah sebuah kejutan. Saya tahu bahwa dia adalah pemain yang bisa memberikan perbedaan setiap kali turun ke lapangan."
Sumber: Gazzetta dello Sport
Baca juga:
James Rodriguez Yakin Benitez Cocok Tangani Real Madrid
Bela Spanyol, Casillas Berterimakasih kepada Porto
Ketimbang Ronaldo, Messi Lebih Dijagokan Raih Ballon d'Or 2015