Bola.com, Jakarta - Krosia mendapatkan hukuman dari Federasi Sepak bola Eropa (UEFA) terkait lambang NAZI yang muncul di tengah lapangan pada laga kualifikasi Piala Eropa 2016 kontra Italia, Sabtu (13/6/2015) WIB.
Tak jelas siapa dan bagaimana pola swastika itu bisa muncul, namun yang jelas simbol itu telah disaksikan jutaan pasang mata penonton sepanjang babak pertama laga berjalan.
Staf stadion sudah berusaha keras menghilangkan simbol tersebut saat masa jeda babak pertama. Namun tindakan itu tak cukup karena gambar swastika masih meninggalkan bekas di lapangan.
Tak ingin menjadi kontroversi, juru bicara Asosiasi Sepak bola Kroasia (HNS), Tomislav Pacak pun buru-buru meminta maaf kepada publik atas insiden tersebut.
"Kami meminta maaf kepada semua penonton yang menyaksikan lewat televisi, kami juga meminta maaf kepada kedua tim dan para tamu dari Italia atas munculnya simbol Nazi," ucap Pacak seperti dilansir Daily Mail.
HNS mensinyalir insiden kontroversial itu tak lepas dari adanya sabotase dari pihak-pihak yang memiliki maksud tujuan tertentu.
Komisi Disiplin (Komdis) UEFA akhirnya menjatuhkan hukuman berat kepada Kroasia. Mereka dikurangi satu poin. Tak hanya itu saja, Kroasia dihukum menggelar dua laga tanpa penonton dan denda sebesar 100 ribu euro (Rp 1,6 juta). Kroasia sebenarnya sempat mengajukan banding, namun ditolak.
"Komisi banding UEFA mempertahankan keputusan pengurangan satu poin untuk tindakan rasis di babak Kualifikasi Piala Eropa Grup H melawan Italia. Banding yang dilakukan Federasi Sepakbola Italia (HNS) telah ditolak," demikian bunyi pernyataan resmi UEFA.
Keputusan ini membuat Kroasia masih tertahan di peringkat ketiga Grup F dengan 14 poin dari 8 pertandingan. Vatreni terpaut 4 poin dari Italia yang menempati posisi puncak dan 2 poin dari Norwegia. Jika bertahan di peringkat 3, maka Kroasia harus menempuh jalur play-off demi mendapatkan tiket ke Prancis.
Sumber: Fananews
Baca Juga:
Arsenal Terkapar di Kandang Zagreb
Usai Lumat Maccabi, Chelsea Langsung Bidik Arsenal
Arsenal Kehilangan (Lagi) Jack Wilshere karena Cedera