Bola.com, Singapura - Pebalap Ferrari, Sebastian Vettel, tak mampu menyembunyikan kebahagiannya seusai menjadi juara F1 GP Singapura, Minggu (20/9/2015). Dalam balapan yang digelar di Sirkuit Marina Bay itu, Vettel menyuguhkan kemampuan berkelas hingga mampu memimpin sejak start hingga finis, dengan catatan waktu 2 jam 1 menit 22.118 detik.
Juara dunia F1 empat kali itu mengaku keberhasilannya tak lepas dari strategi matang yang dirancang tim Kuda Jingkrak saat balapan berjalan. Terutama setelah Vettel menjalani pit-stop pertamanya.
"Pertama, strategi saya cukup sederhana, Anda menyetir kendaraan ke area yang kurang diminati pebalap lain. Saat itu, saya berusaha untuk membuat jarak, dan cukup terkejut dengan hasilnya di lap pembuka, untuk bisa unggul lima detik dan langsung memimpin," tutur Vettel, dikutip Crash, Senin (21/8/2015).
"Tapi saya sepertinya terlalu menggeber mesin saya di awal balapan, yang pada akhirnya malah membuat Daniel Ricciardo mendekati saya," sambung pebalap Jerman itu.
Kemenangan Vettel semakin spesial lantaran duo Mercedes sama-sama gagal naik podium. Nico Rosberg hanya finis di posisi keempat, sedangkan pemuncak klasemen sementara, Lewis Hamilton, terpaksa meninggalkan balapan di lap ke-32 setelah mengalami masalah pada mobilnya.
"Jika kami mendapat lebih banyak akhir pekan seperti ini, kami mungkin bisa mengejar Mercedes. Peluang kami memang kecil, tapi mungkin saja kami bisa melakukan hal tak mungkin menjadi mungkin," ucap Vettel.
Dengan enam seri balap tersisa, peluang Vettel mengudeta posisi pimpinan klasemen Hamilton masih terbuka. Saat ini, Sebastian Vettel menempati peringkat ketiga klasemen pebalap dengan koleksi 203 poin, tertinggal 49 angka dari Hamilton.
Baca Juga:
Vettel Kampiun di GP Singapura, Hamilton Gagal Finis
Vettel Terkejut Raih Pole Pertama untuk Ferrari
Nekat Terobos Sirkuit di GP Singapura, Pria Ini Ditangkap Polisi