Slamet Nurcahyo: "Cetak Gol saat Masih Cedera itu Luar Biasa"

oleh Zaidan Nazarul diperbarui 22 Sep 2015, 18:00 WIB
Cedera Slamet Nurcahyo makin membaik. Ia yakin bisa tampil prima di leg kedua perempat final Piala Presiden versus Sriwijaya FC. (Bola.com/Zaidan Nazarul)

Bola.com, Surabaya - Absen pada dua laga di babak penyisihan Grup A, melawan Persib Bandung dan Persiba Balikpapan, Slamet Nurcahyo yang sempat dibekap cedera melakukan come back saat Persebaya United menjamu Sriwijaya FC di partai pertama babak perempat final Piala Presiden 2015 (20/9/2015).

Walau tidak turun sebagai starter dan masuk sebagai pemain pengganti, kehadiran eks gelandang Persiba Bantul itu membuat permainan Persebaya United jadi lebih hidup. Puncaknya, ketika Slamet menceploskan gol dari tendangan di luar kotak penalti, hanya beberapa menit sebelum pertandingan yang dimainkan di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya ini berakhir.

Advertisement

Apa yang membuat Slamet tampil sebagai supersub di laga itu? Apa harapannya di pertandingan kedua nanti? Berikut petikan wawancara bola.com dengan Slamet Nurcahyo di Surabaya.

Bagaimana rasanya bisa mencetak gol kemenangan untuk Persebaya United?
Selalu menyenangkan bisa membantu tim memenangkan pertandingan. Apalagi setelah kembali dari cedera.

Adakah yang berbeda dari gol tersebut dengan gol-gol yang Anda sebelumnya?
Rasanya tentu berbeda karena saya tak menyangka bisa cetak gol setelah 14 menit masuk lapangan. Turun dari bangku cadangan dan bisa bikin gol itu rasanya sangat luar biasa.

Sebelumnya apa Anda yakin bisa cetak gol di laga itu?
Tidak, karena sebetulnya lutut kanan saya masih sakit. Seperti kebetulan saja, bola datang tepat di kaki kiri, tanpa ragu-ragu saya ayunkan saja. Syukur Alhamdulillah, bola itu masuk.

Kaki Anda mana yang lebih kuat, kanan atau kiri?
Kanan lebih kuat, tapi keduanya sama-sama hidup. Tapi, baru kali ini saya melakukan tembakan jarak jauh dengan kaki kiri yang menjadi gol.

Adakah motivasi khusus di benak Anda pada pertandingan itu?
Tidak ada karena di setiap pertandingan saya hanya ingin selalu main bagus, memberikan kontribusi sebesar mungkin untuk tim. Kalau akhirnya saya bisa cetak gol, itu karena usaha keras yang saya lakukan dan atas izin Allah SWT.

Bagaimana kondisi kaki kanan Anda sekarang?
Sudah lebih baik. Saya sudah tidak merasakan linu seperti saat turun di leg pertama lalu. Saya yakin pada leg kedua nanti cedera saya sudah benar-benar sembuh.

Prediksi Anda soal jalannya pertandingan di pertemuan kedua nanti?
Pertandingan akan berjalan sangat seru karena pasti mereka lebih bersemangat dibandingkan pertemuan pertama. Sementara kami juga sudah bertekad bermain lebih baik. Jadi, pastinya pertandingan yang cukup berat. Kami harus bekerja ekstra keras untuk memenangkan pertandingan. Sriwijaya FC tim bagus yang dihuni pemain berkualitas hampir di semua lini. Sulit bagi kami untuk menundukkan mereka.

Patrich Wanggai absen di pertandingan ini karena akumulasi kartu kuning. Komentar Anda?
Ada atau tidak ada Wanggai saya rasa SFC tetaplah tim bagus karena masih ada T.A. Musafri, Titus Bonai, Yohanis Nabar, dan Syakir Sulaiman. Mereka sama berbahayanya dengan Patrich.

Anda yakin Persebaya United bisa mempertahankan keunggulan agregat?
Harus yakin, sebab jika tidak yakin kami tidak perlu datang ke Palembang. Lebih baik pulang dan tidur di rumah ketimbang pergi ke kandang lawan dengan gamang. Nanti malah jadi bulan-bulanan lawan.

Harapan Anda di leg kedua nanti?
Tentu berharap menang. Kami harus mencuri gol lebih dulu dan berupaya keras untuk mempertahankannya. Semoga kami bisa menambah keunggulan agregat hingga akhir pertandingan dan bisa lolos ke semifinal.

Baca Juga :

Slamet Nurcahyo: Piala Presiden Obat Kerinduan Pesepak Bola

Slamet Nurcahyo Kirim Dukungan untuk Aksi Unjuk Rasa di Kemenpora

Mudik Menyenangkan Gelandang Persebaya

Berita Terkait