Bola.com, Jakarta Manajer Chelsea, Jose Mourinho, berjanji akan menjabat tangan mantan kipernya, Iker Casillas, di ajang Liga Champions. The Blues akan bertandang ke markas Porto, Stadio Dragao, Rabu (30/9/2015) dini hari WIB.
Jelang pertemuan antara kedua tim, fokus mengerucut kepada hubungan Mourinho dengan penjaga gawang asal Spanyol tersebut. Mourinho punya hubungan buruk dengan Casillas setelah lebih memilih memercayakan Diego Lopez saat dirinya menjadi manajer Real Madrid pada 2013.
Sebelumnya mantan gelandang Barcelona, Xavi Hernandez, mengungkapkan alasan utama dibalik keretakan hubungan antara Mourinho dan Casillas. Menurutnya, Mou marah besar kepada Casillas karena menelpon Xavi dan Puyol sebelum laga El Clasico. Mou menganggap cara terbaik untuk mengalahkan Barca adalah dengan mengajak mereka berperang. Hal yang dilakukan Casillas sama saja mengibarkan bendera putih.
"Saya tahu apa yang bakal anda tanyakan. Saya akan menjabat tangannya sebelum atau sesudah laga. Saya juga akan memberi tepukan tangan untuknya. Tak ada keraguan soal itu," jelas Mou seperti dilansir Soccerway.
Pertemuan ini menjadi ajang flashback bagi pelatih Portugal tersebut. Porto adalah tim yang sempat dilatihnya dari 2002 sampai 2004. Prestasi terbaik Mou adalah pada musim 2003 - 2004 di mana dia berhasil meraih treble winners, juara Liga Portugal, Piala Portugal, dan Liga Champions.
"Pertandingan ini bakal emosional, sekejap hati Anda menjadi luluh. Fakta bahwa Porto berada di puncak klasemen adalah hal yang normal karena mereka punya kualitas dalam skuat mereka."
"Pertandingan tandang bagi Chelsea selalu sulit, mereka tim besar dan ingin mengincar kemenangan. Namun Porto tahu mereka taka akan menghadapi tim yang lemah bernama Chelsea," tutur Mourinho.
Chelsea mengawali petualangan mereka di Liga Champions dengan sempurna. Saat bertandang ke Maccabi Tel-Aviv, ia dan pasukannya menang empat gol tanpa balas.
Sumber: Soccerway
Baca juga:
Terungkap, Penyebab Utama Retaknya Hubungan Mourinho dan Casillas