Bola.com, Munchengladbach - Manajer Manchester City, Manuel Pellegrini merasa aneh dengan pertandingan yang mempertemukan timnya kontra Borussia Munchengladbach, Kamis (1/10/2015) dini hari WIB. Menurutnya, kedua tim memiliki banyak peluang mencetak gol tapi hanya sedikit yang membuahkan hasil.
Sergio Aguero membawa Manchester City lolos dari lubang jarum saat bertandang ke markas Borussia Munchengladbach di Stadion im Borussia-Park dalam matchday kedua Grup D Liga Champions.
Tuan rumah mencetak gol lebih dulu di menit ke-54 via aksi Lars Stindl. Sedangkan dua gol Man City tercipta berkat gol bunuh diri Andreas Christensen (65') dan penalti Sergio Aguero (89').
Dengan hasil ini, City berada di peringkat tiga Grup D dengan tiga angka. Sementara Munchengladbach di dasar klasemen dengan poin nihil.
"Laga ini berjalan aneh, selama 65 menit kedua tim punya peluang sangat bagus untuk mencetak angka dan kami tak bertahan dengan baik. Namun dii setengah jam jelang bubaran, City berkembang dan bisa memenangkan pertandingan."
"Kami tahu Borussia adalah tim yang sangat cepat tapi Joe Hart melakukan beberapa penyelamatan brilian. Seharusnya skor laga ini berakhir dengan angka 4-4. Namun kami beruntung karena pada akhirnya bisa lolos dari lubang jarum," jelas Pellegrini kepada BT Sport.
Sama hal dengan manajernya, Kevin de Bruyne merasa lega karena The Citizens bisa menuai kemenangan meski tidak dengan cara yang indah. City harus menunggu hingga menit-menit akhir untuk bisa mencuri poin penuh.
"Kami hanya bermain bagus di setengah jam terakhir. Sejam pertama berjalan sangat sulit bagi kami. Ini adalah pertandingan terburuk sepanjang musim," tambah De Bruyne kepada UEFA.
Baca juga:
Manchester City Curi Tiga Angka di Markas Munchengladbach