Bola.com, Makassar - Pasca PSM Makassar tersingkir di Piala Presiden 2015, para pemain Juku Eja sibuk dengan aktivitas masing-masing. Salah satu di antaranya adalah striker Rahmat Syamsuddin yang memilih fokus menjalani Kuliah Kerja Nyata (KKN) di kampusnya, Universitas Muhammadiyah Makassar.
Lokasi KKN mahasiswa tingkat akhir Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Jurusan Pemerintahan ini kebetulan tidak jauh dari rumah keluarga besarnya di Takalar. Alhasil, Rahmat leluasa menjalani aktivitas lain di sela-sela jadwal KKN kampusnya. Diantaranya membela klub Galesong Putra Takalar pada turnamen antar kampung, Bupati Cup 2015.
"Sebenarnya, saya ingin fokus ke KKN, tapi pemuka masyarakat di Galesong meminta saya tampil di Bupati Cup. Kebetulan pembina KKN mengizinkan. Alasannya ini bagian dari pengabdian masyarakat," kata eks striker timnas senior era LPI ini.
Rahmat yang Mei lalu menikahi bidan asal Bantaeng, Paramitha ini, berharap bisa menyelesaikan kuliahnya paling lambat akhir tahun ini. "Kalau lancar, saya bisa lebih tenang dan fokus menggeluti sepak bola. Semoga LSI bisa bergulir Januari sesuai rencana PT Liga Indonesia," katanya.
Rahmat belum mau memikirkan rencana lain diluar sepak bola. Meski nantinya dia sudah mengantongi gelar sarjana. "Ijazah sarjana buat bekal saja. Saya masih optimis sepak bola Indonesia kembali normal dan liga digelar lagi," tutur top skorer PSM di LSI 2014 ini.
Baca juga :
PSM Ingin Gelar Turnamen Undang Persib, Persebaya, dan PSMS
Daripada Menganggur, PSM Ikut Habibie Cup
Alasan Suporter PSM Pilih Luciano Leandro Dibanding Dejan Antonic