Bola.com, Surabaya - Penantian tim Pra PON Jatim akhirnya berbuah manis. Pasalnya izin pertandingan kualifikasi PON 2016 Jawa Barat di Stadion Jatidiri, Semarang, 6-18 Oktober 2015, sudah resmi tangan panpel. Ini menyusul adanya komitmen antara KONI Pusat dengan Kemenpora, Senin (5/10/2015) ini.
Karena itu, tim Pra PON Jatim yang sempat menunda keberangkatannya dipastikan bertolak ke Semarang, Selasa (6/10/2015) dari markas mereka di Sidoarjo. Seluruh pemain akan diberangkatkan dalam satu rombongan. “Alhamdulillah akhirnya ada kabar baik,” tutur Catur Prasetya, Project Officer tim Pra PON Jatim.
Sebelum ada kepastian ini, tim Pra PON Jatim sudah dua kali membatalkan keberangkatannya ke Semarang. Pembatalan pertama terjadi pada Minggu (4/10/2015). Kala itu, tim Pra PON Jatim harus membatalkan keberangkatan karena tidak ada kepastian soal izin. Yang kedua, tim yang sudah disiapkan sejak pagi pukul 10.00 harus ditahan di Sidoarjo karena kabar dari Semarang masih kabur.
“Untung kami belum pesan tiket KA. Kalau sudah mungkin kami rugi besar,” ujar Catur.
Untuk meredam kegelisahan pemain, pelatih dan pengurus tim Pra PON Jatim berinisiatif menggelar latihan dadakan pada Senin (5/10/2015) sore di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo.
Latihan ini juga bertujuan agar para pemain tak terlalu lama menganggur selama menunggu kabar soal izin pertandingan dari panpel di Semarang.
“Pemain sudah mulai resah karena dibuat bingung soal izin ini. Untung, mereka bisa kembali rileks setelah menjalani latihan,” ujar Catur.
Pada pertandingan pertama, tim Pra PON Jatim dijadwalkan bersua DI Yogyakarta, Kamis (8/10/2015).
Baca juga :
Pra PON Sulawesi tanpa Izin: Sulsel Pulang, yang Lain Nekat Main
Panpel Pra PON Belum Kantongi Izin, Evan Dimas Ditahan Dulu
Evan Dimas: "Kami Tak Akan Jadi Rendah karena Membela TIM PON"