Rossi Akui Harus Kerja Keras di MotoGP Jepang

oleh Bola diperbarui 09 Okt 2015, 20:10 WIB
Pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, mengaku harus bekerja keras guna mengimbangi kecepatan rekan setim sekaligus rival terberatnya, Jorge Lorenzo, di MotoGP Jepang 2015 akhir pekan ini. Pada hari pertama latihan bebas yang berlangsung di Sirkuit Motegi, Jumat (9/10/2015), Rossi tertinggal sampai 0,823 detik dari Lorenzo.(AFP Photo/Kazuhiro Nogi)

Bola.com, Motegi - Kans Valentino Rossi menjuarai MotoGP Jepang 2015 akhir pekan ini tampak kurang cerah seiring dengan hasil latihan bebas hari pertama di Sirkuit Motegi, Jumat (9/10/2015). Tertinggal sampai 0,823 detik dari rekan setim sekaligus rival terberatnya, Jorge Lorenzo, Rossi mengaku perlu bekerja keras untuk mengimbangi kecepatan Lorenzo.

Apalagi, pada dua musim terakhir Lorenzo selalu sukses naik podium kampiun di MotoGP Jepang.

Advertisement

"Hasil akhir hari ini memang tidak fantastis, karena saya cuma menempati urutan ke-8. Tapi, secara keseluruhan, hari ini tidak seburuk itu kok," tutur Rossi, dilansir Crash.

"Pagi tadi hasilnya tidak terlalu buruk, sore ini pun saya merasa cukup baik dengan ban keras. Tapi, saat saya memakai ban lunak, dan berharap bisa mencatat hasil lebih baik, karena biasanya kami bisa lebih cepat 1/2 atau 1 detik, hal ini tidak terjadi," sambungnya.

The Doctor memulai hari pertama MotoGP Jepang dengan mencatat waktu tercepat keempat. Menggeber motor Yamaha YZR-M1 miliknya, Rossi cuma bisa membukukan 1 menit 45,844 detik di sesi latihan bebas pertama. Dia tertinggal 0,412 detik dari Lorenzo.

Catatan waktu Rossi membaik di sesi latihan bebas kedua. Kali ini, Rossi membukukan 1 menit 45,554 detik.

Namun, torehannya masih jauh dari catatan waktu yang ditorehkan Lorenzo. Pebalap Spanyol itu secara superior menyelesaikan satu putaran Sirkuit Motegi dengan rekor 1 menit 44,731 detik. Sebelumnya, di latihan bebas pertama, Lorenzo membukukan waktu 1 menit 45,432 detik.

Hasil itu diakui Rossi sebagai ancaman terbesarnya. Maklum, saat ini Rossi hanya unggul 14 atas Lorenzo. Bila Lorenzo kembali tampil dominan, marjin poin antara keduanya bakal terpangkas lagi.

"Sekarang kami harus memeriksa kembali data dan mencoba memahami apa yang harus kami kerjakan besok. Karena Lorenzo sangat kuat, dia cepat menemukan irama balapannya, dan sepertinya dia sudah dalam kondisi 100 persen meskipun dia sebetulnya mendapat cedera bahu," ungkap Rossi.

"Jelas sangat sulit mengalahkan Lorenzo. Tapi, kami tetap harus mencobanya," tegas Valentino Rossi.

Baca juga:

Tampil Tercepat di FP2, Lorenzo Kuasai Hari Pertama MotoGP Jepang

Lorenzo Tercepat di FP 1 MotoGP Jepang 2015

Hujan Diprediksi Guyur Motegi, Rossi Tak Merasa Untung