Bola.com, Sochi - Pebalap Indonesia, Rio Haryanto, tampil gemilang di Sprint Race GP2 Rusia di Sirkuit Sochi, Minggu (11/10/2015). Start dari posisi keempat, pebalap Campos Racing tersebut berhasil naik podium dengan finis di urutan kedua.
Hasil ini tentu sangat melegakan setelah di dua seri sebelumnya di Belgia dan Italia, Rio tampil buruk dan gagal mengemas poin. Kegagalan tersebut ditebusnya di Sochi. Tampil menggunakan mobil yang bermesin baru, Rio berhasil bangkit. Setelah di Feature Race hanya finis kelima, Rio berhasil menjadi yang tercepat kedua di sesi Sprint Race.
Harapan Rio kembali naik podium pun terealisasi. Terakhir kali Rio naik podium pada seri GP2 Inggris di Sirkuit Silverstone.
Sementara itu, balapan dimenangi oleh pebalap Status Grand Prix, Richie Stanaway yang membukukan catatan waktu 40 menit 30,089 detik. Namun, kegembiraan terbesar dirasakan pebalap ART Grand Prix, Stoffel Vandoorne, yang berhasil menyegel gelar juara dunia GP2 meski hanya finis di posisi keempat. Poinnya sudah tidak mungkin dikejar pebalap lain.
Saat menyentuh garis finis, Rio berselisih 0,579 detik di belakang Stanaway. Sedangkan posisi ketiga ditempati pebalap Trident, Raffaele Marciello, yang mencatat waktu lebih lambat 1,293 detik di belakang Stanaway. Urutan kelima dan keenam, masing-masing dihuni Pierre Gasly (DAMS) dan Alexander Rossi (Racing Engineering). Sementara itu, pebalap Indonesia lainnya, Sean Gelael, finis paling belakang di urutan ke-21.
Mengawali Sprint Race dari posisi keempat, Rio Haryanto membidik naik podium pada balapan di Sirkuit Sochi hari ini. Kans terbuka lebar jika menengok performa pebalap asal Solo tersebut di Feature Race kemarin malam. Meski hanya start di posisi ke-13, Rio bisa menyodok ke depan dan akhirnya finis kelima.
Seusai Feature Race, Rio mengakui percaya diri karena mobilnya lebih kompetitif dibanding dua balapan sebelumnya. Mobil Rio pada balapan di Rusia ini memang sudah menggunakan mesin baru karena yang lama sudah sulit untuk bersaing.
Optimisme Rio terbukti saat Sprint Race yang berlangsung sepanjang 21 lap tersebut. Rio bisa menyodok ke urutan kedua, di belakang Richie Stanaway yang berada di posisi pertama. Bahkan di lap-lap akhir, keduanya sempat berduel sengit.
Pada lap ke-19, kedua pebalap hanya terpisah jarak 00,5 detik. Rio terus berusaha mencari celah mendahului Stanaway. Usahanya berhasil di lap ke-20. Dia berhasil menyalip Stanaway di tikungan 13. Tetapi saat itu bendera kuning berkibar, setelah Johnny Cecotto mengalami kecelakaan. Safety car pun keluar.
Rio akhirnya kembali kehilangan posisinya di urutan pertama. Pebalap pengidola Ayrton Senna tersebut harus puas di posisi kedua dan meraup tambahan 12 poin.
Hasil Sprint Race GP2 Rusia, Minggu (11/10/2015)
(Pebalap-Tim-Catatan Waktu)
1. Richie Stanaway Status Grand Prix 40 menit 30,089 detik
2. Rio Haryanto Campos Racing +0,579 detik
3. Raffaele Marciello Trident + 1,293 detik
4. Stoffel Vandoorne ART Grand Prix + 2,045 detik
5. Pierre Gasly DAMS + 2,459 detik
6. Alexander Rossi Racing Engineering + 4,498 detik
7. Nobuharu Matsushita ART Grand Prix + 4,780 detik
8. Arthur Pic Campos Racing + 5,187 detik
9. Mitch Evans Russian Time + 5,390 detik
10. Norman Nato Arden International + 5,796 detik
11. Alex Lynn DAMS + 6,923 detik
12. André Negrão Arden International + 7,696 detik
13. Artem Markelov Russian Time + 7,825 detik
14. Sergio Canamasas Lazarus +10,927 detik
15. Nicholas Latifi MP Motorsport + 11,954 detik
16. Jordan King Racing Engineering + 12,218 detik
17. Dean Stoneman Carlin + 13,749 detik
18. Robert Visoiu Rapax + 17,343 detik
19. Nathanaël Berthon Lazarus + 19,467 detik
20. Sergey Sirotkin Rapax + 21,278 detik
21. Sean Gelael Carlin + 1 lap
5 Besar Klasemen Sementara GP2
1. Stoffel Vandoorne 277,5 poin
2. Alexander Rossi 169,5 poin
3. Rio Haryanto 126 poin
4. Sergey Sirotkin 121 poin
5. Alex Lynn 90 poin
Baca Juga:
Mobil Kompetitif, Rio Berharap Naik Podium di Sprint Race
Finis Kelima, Rio Haryanto Sukses Raih 10 Poin
Rio Haryanto Raih Hasil Buruk di Kualifikasi GP Rusia