Bola.com, Bandung - Kapten Persib Bandung, Atep Rizal berharap kompetisi Indonesia Super League (ISL) kembali bergulir. Pasalnya, dengan adanya sebuah kompetisi masa depan para pemain menjadi lebih jelas.
"Kalau turnamen bersifat sementara, setelah mengikuti turnamen, tim bisa bubar. Kalau liga akan mengikat seluruh pemain dan pelatih, jadi bersifat kontrak. Persib membutuhkan sebuah kompetisi bukan hanya turnamen, meski tim kami tidak akan bubar. Liga untuk kepentingan bersama para pemain dan pelatih yang benar-benar menggantungkan hidupnya di sepak bola," ungkap Atep, pemain sayap Maung Bandung bernomer punggung 7 tersebut.
Untuk itu, Atep meminta semua pihak yang bertikai agar mengesampingkan egonya masing-masing. Hal itu dilakukan demi kemajuan sepak bola Indonesia, yang tengah berada di masa suram.
"Semoga dalam waktu dekat ini ada kejelasan soal liga yang kembali akan dijalankan. Kami semua sebagai pelaku sepak bola ingin sepak bola Indonesia kembali bergairah," kata Atep.
Di sisi lain, Atep mengapresiasi kerja keras pemain, pelatih, dan ofisial tim selama ini di pagelaran Piala Presiden 2015. Menurut pemain Persija Jakarta tersebut keberhasilan Maung Bandung meraih gelar juara turnamen gagasan Mahaka Sport and Entertaiment tersebut tidak terlepas dari kerja tim Persib.
"Saya juga berterima kasih kepada bobotoh dan warga Jawa Barat yang mendukung kami, atau siapapun yang mendukung dan berdoa untuk kami. Semuanya terbayarkan lunas dengan gelar juara yang kami raih. Ini untuk kalian semua," ungkap Atep.
Persib Bandung berhasil menjadi juara Piala Presiden 2015, setelah menggalahkan Sriwijaya FC pada laga final di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Minggu (18/10/2015). Keberhasilan Muang Bandung meraih gelar juara Piala Presiden adalah bentuk kesuksesan Persib selama dua tahun belakangan ini. Sebelumnya, tim Pangeran Biru berhasil meraih gelar juara ISL 2014, pada November tahun lalu.
Baca Juga :
Persib ke Istana Negara, Jupe Mau Bicara 2 Hal ke Presiden Jokowi
Efektivitas Jadi Kunci Persib Berpesta di SUGBK
Spasojevic Mimpi Naik Gunung, Malam Hari Sebelum Persib Juara