Bola.com, Padang - Seusai mengantar Mitra Kukar ke empat besar Piala Presiden 2015, Jafri Sastra kembali ke kampung halaman di Sumatra Barat. Di sana, aktivitas lama sudah menantinya.
Sebelum diminta melatih tim Naga Mekes, pelatih kelahiran Payakumbuh itu terjun langsung menangani anak didiknya yang berada di Sekolah Sepak Bola (SSB) PSTS Tabing, Padang.
Jafri memilih kembali menekuni pembinaan usia muda karena situasi sepak bola nasional masih belum pasti. Termasuk belum adanya kejelasan mengenai kompetisi musim 2015-2016. Yang ada justru turnamen baru, yang direncanakan bergulir.
Sejauh ini Mitra Kukar belum membicarakan mengenai kemungkinan kontrak Jafri sebagai pelatih akan diperbarui atau tidak mengingat turnamen yang dikabarkan akan diputar mulai medio November 2015, Piala Panglima TNI, juga belum ada kejelasan.
Mitra Kukar masih meliburkan skuat termasuk tim pelatih hingga dua minggu ke depan sembari melakukan evaluasi terkait performa di Piala Presiden.
[Jafri Sastra](Jafri Sastra "Jafri Sastra") seusai diberhentikan Semen Padang di masa pramusim ISL 2015, memilih berkecimpung di usia muda, sebelum akhirnya mendapat tawaran menangani Mitra Kukar di awal Agustus lalu.
"Pembinaan harus berjalan tanpa memerdulikan kisruh di level atas. Hal ini tentunya juga berlaku bagi SSB, akademi dan sekolah khusus sepak bola lain," kata Jafri beberapa waktu lalu.
Baca Juga :
Jafri Sastra Figur Kunci Sukses Mitra Kukar di Piala Presiden
Tampil Habis-habisan, Jafri Sastra Sanjung Skuat Naga Mekes
Nilmaizar Puji Kiprah Jafri Sastra di Mitra Kukar