Eksklusif: David Ferrer Raih Gelar Juara Kelimanya di Austria

oleh Reza Khomaini diperbarui 26 Okt 2015, 11:45 WIB
David Ferrer mengangkat trofi Erste Bank Open 2015 usai mengalahkan Steve Johnson di final, Minggu (25/10/2015) malam WIB.(bola.com/Reza Khomaini)

Bola.com, Wina - Impian David Ferrer meraih gelar juara di ibukota Austria akhirnya terwujud. Pada laga pamungkas turnamen Erste Bank Open 2015 di Stadthalle Arena, Wina, Minggu (25/10/2015) malam WIB, petenis asal Spanyol itu sukses mengalahkan Steve Johnson melalui permainan 3 set 2-6, 6-4, 7-5, yang berdurasi 134 menit.

Ferrer yang memiliki motivasi tinggi untuk meraih gelar juara di kota Wina, telat panas pada set pertama. Steve Johnson yang merupakan petenis berperingkat 47 dunia ini pun berhasil mendikte permainan Ferrer.

Advertisement

Namun pada set kedua, Ferrer menunjukkan kelasnya sebagai petenis yang telah mengoleksi 25 gelar juara. Beberapa kali servis dan pukulan dari Ferrer gagal dikembalikan Johnson. Bahkan tercatat Johnson melakukan dua kali fault.

Pada set terakhir, Johnson sempat memimpin skor 5-4. Namun ketenangan Ferrer dalam membaca permainan berhasil menyamakan kedudukan menjadi 5-5. Dia akhirnya menutup set penentu tanpa tie break game.

’’Seperti yang saya katakan usai semifinal kemarin (Sabtu), laga final akan berjalan ketat. Dan terbukti, Steve (Johnson) bermain sangat bagus. Saya yakin ia akan meraih banyak gelar di masa mendatang, ’’ ucap Ferrer seusai pertandingan kepada bola.com dan media peliput lainnya.

Berkat gelar juara ini, koleksi piala Ferrer pun bertambah menjadi 5 buah di tahun ini. Sebelum Austria, petenis yang bertengger di posisi 8 dunia ini sukses meraih gelar juara di Doha (Qatar), Acapulco (Meksiko), Rio de Janeiro (Brasil), dan Kuala Lumpur (Malaysia).

’’Gelar juara di Austria sangat spesial bagi saya. Tahun lalu saya gagal juara di sini. Tahun ini, saat mendapat kesempatan tampil kembali di final, saya berhasil memanfaatkannya. Saya dedikasikan gelar juara ini untuk pelatih, psioterapi dan sahabat saya,’’ tambah petenis berusia 33 tahun.

Selain berhak atas hadiah sebesar 423 ribu Euro (sekitar Rp 6,36 miliar), Ferrer juga mengantongi 500 poin dari asosiasi tenis profesional dunia (ATP) berkat gelar juara yang diperolehnya di kota Wina.

Sementara itu, menanggapi kekalahannya di partai final, Steve Johnson mengaku tidak begitu kecewa dengan kegagalan tersebut. Petenis kelahiran California, 24 Desember 1989 ini, justru puas dengan hasil yang diperolehnya di Erste Bank Open 2015.

’’Saya sangat senang bisa sampai hingga babak final di kota Wina. Ini menjadi modal bagus untuk karir saya. Di masa mendatang, saya optimis bisa meraih gelar juara. Ini pertama kali saya tampil, mungkin suatu saat saya akan kembali lagi dan tentunya akan berusaha meraih hasil yang lebih bagus dari saat ini,’’ ujar Johnson yang juga mengucapkan terima kasih atas keramahan warga Wina dan keindahan kotanya.

Baca juga:

Eksklusif dari Austria: Ferrer Ditantang Johnson di Final

Eksklusif dari Austria: Ferrer Jumpa Gael Monfils di Semifinal

Eksklusif dari Austria: Ferrer Tak Terbendung, Tsonga Tersingkir