Bola.com, Bandung - Bencana kabut asap masih menyelimuti kawasan Sumatra dan Kalimantan. Gelandang Persib Bandung, M. Taufiq, sangat prihatin dengan kondisi bencana asap yang hingga saat ini masih belum berakhir dan ditangani dengan lebih baik.
Tak hanya sekadar berujar karena keluarga besar Taufiq berada di Tarakan, Kalimantan Timur. "Keluarga sempat mengeluhkan karena asap kadang terkadang ke kampung halaman. Mama saya sempat mengirim foto kondisi sekitar rumah, lumayan gelap (karena asap) juga," ujar Taufiq kepada bola.com di Mes Persib.
Eks pemain Persebaya 1927 hanya bisa berharap bencana asap cepat berlalu karena aktivitas warga di kampung halamannya jadi terganggu. "Katanya, kegiatan belajar-mengajar di kampung halaman saya pernah diliburkan beberapa hari. Sekarang mulai biasa lagi, tapi asap sesekali masih ada," lanjutnya.
Baca Juga :
Taufiq mengaku sempat terpikir untuk memboyong keluarga besarnya keluar sementara dari Kalimantan karena khawatir terkena berbagai penyakit akibat asap tersebut.
"Saya lihat saja dulu. Kalau memang harus mengungsi sementara, mungkin akan saya boyong dulu ke Surabaya sampai asapnya mereda," ujar Taufiq.
Pemilik nomor punggung 8 itu berharap bencana kabut asap tersebut tidak terulang lagi ke depannya karena sangat merugikan semua pihak, bahkan warga hingga ke negara tetangga seperti Malaysia dan Singapura terdampak.
"Mudah-mudahan tidak terulang lagi karena efeknya sangat mengganggu aktivitas warga sekitar. Hal ini harus menjadi perhatian pemerintah," pungkasnya.