Bola.com, Malang - Arema Cronus kedatangan lima pemain seleksi sekaligus saat uji coba melawan Arema U-18, Rabu (28/10/2015) sore, di Stadion Gajayana, Malang. Mereka adalah Abanda Herman, Patrice Nzekou, Seckie Teah Dou, Banaken Basoken, dan M. Kamri.
Semua pemain tersebut tampil lumayan bagus dan membuat Arema menang 4-0. Namun, khusus Banaken Basoken yang jadi palang pintu di lini belakang, tim pelatih Arema memberikan apresiasi lebih.
Penilaian positif itu diberikan karena mantan pemain PSPS Pekanbaru itu bermain lugas di laga uji coba tersebut. Selain pintar membaca bola dan mematikan pergerakan lawan, ia juga lihai mendistribusikan bola ke tengah.
"Awalnya kami tidak yakin dengan penampilannya (sedikit gemuk). Tapi waktu main, dia pemain bagus," kata pelatih Arema Joko Susilo.
Baca Juga :
Basoken langsung mendapatkan tempat sebagai pengganti Fabiano Beltrame saat uji coba melawan Martapura FC di Stadion Demang Lehman pada Sabtu (31/10/2015)
Tim pelatih Arema berharap Basoken, yang sebelumnya tidak termasuk pemain asing top di Indonesia, bisa mencuri perhatian saat memperkuat Arema. "Kalau main konsisten seperti yang diperlihatkan di uji melawan Arema U-18, dia bisa jadi pemain belakang yang diperhitungkan," imbuh pelatih yang akrab disapa Getuk ini.
Hanya, Basoken masih perlu diuji lagi melawan tim yang levelnya lebih baik dari Arema U-18. Pasalnya dalam internal game, serangan yang dilancarkan tim junior Arema sangat minim dan tidak ada striker haus gol yang dihadapi Basoken sehingga dia bisa dengan mudah mematahkan serangan sekaligus membagi bola dari lini pertahanan.
Pada Piala Presiden lalu Basoken sempat didaftarkan oleh Persela Lamongan, namun ia tidak mendapatkan kesempatan bermain. Jika Fabiano Beltrame memilih bertahan di Brasil, bisa jadi Basoken akan dikontrak Arema untuk Piala Jenderal Sudirman.