Bola.com, Valencia - Mantan kepala kru Valentino Rossi, Jeremy Burgess, terkejut melihat perilaku Rossi saat melakoni balapan di Sirkuit Sepang, Malaysia, akhir pekan lalu.
Pada putaran ke-7, insiden kontroversial terjadi antara Rossi dan Marc Marquez. Pebalap asal Italia itu diduga melakukan tendangan ke arah motor Marquez hingga membuatnya terjatuh.
Baca Juga
Hal tersebut membuat Burgess tak habis pikir dengan apa yang sudah dilakukan Rossi. Selama hampir 13 tahun bekerja sama, Burgess sebelumnya belum pernah melihat hal seperti itu pada dirii The Doctor.
"Ini bukan valentino Rossi yang saya kenal. Ia tak bisa meminta Dani Pedrosa dan Marquez untuk finis di posisi ketiga dan keempat, sementara ia dan Jorge Lorenzo saling beradu di tempat terdepan," kata Burgess seperti dikutip Speedweek, Jumat (30/10/2015).
"Rossi melakukan manuver dengan memilih jalur yang tidak biasa. Jadi saya ingin mengulangi perkataan saya bahwa itu bukan Rossi yang saya tahu," tambahnya.
Burgess juga memiliki penjelasan sendiri mengenai perilaku Rossi. "Ini musim yang panjang, ia memimpin klasemen sekarang. Di usianya yang 36 tahun, tekanan semakin membebaninya. Hal ini menunjukkan kalau usia tua tidak selalu membuat kita lebih bijaksana," tuturnya.
Atas insiden tersebut, kans The Doctor untuk merengkuh gelar juara dunia ke-10 menjadi sulit. Selain terkena hukuman tiga poin penalti, pebalap yamaha itu harus memulai balapan pada seri terakhir di Valencia dari posisi paling belakang.