Bola.com, Manchester - Manajer Manchester United, Louis van Gaal, menanggapi kritikan legenda MU, Paul Scholes, yang menyebut strateginya tidak cocok dengan Setan Merah. Menurut Van Gaal, kritikan itu tidak benar lantaran raihan timnya saat ini telah membaik ketimbang musim lalu.
Baca Juga
MU saat ini berada di peringkat keempat klasemen sementara dengan koleksi 20 poin dari 10 pertandingan yang telah dijalani.
Namun, dalam dua laga terakhir, performa MU bisa dibilang cukup mengecewakan. Pasukan Van Gaal bermain imbang tanpa gol saat menjamu Manchester City di Old Trafford. Lalu, Mu juga harus tersingkir di babak 16 besar setelah kalah adu penalti 1-3 dari Middlesbrough usai bermain imbang 0-0 selama 120 menit.
Kondisi ini yang membuat Scholes memberikan kritik dengan menyebut MU era sekarang adalah tim yang para pesepak bola tidak ingin bermain di dalamnya. Menanggapi hal ini, Van Gaal dengan tegas membantah kalau performa timnya saat ini lebih baik ketimbang musim lalu.
"Saat kami menderita kekalahan, kalah dan kalah maka saya akan berhenti. Saya sadar itu," kata Van Gaal.
"Kami telah berkembang. Kami sekarang mendapatkan 20 poin dari 10 pertandingan. Tahun lalu hanya meraih 13. Kami juga sekarang di Liga Champions. Tahun lalu kami mendapatkan 15 pemain cedera. Musim ini hanya tiga pemain. Ini tidak akan selesai dalam satu tahun, ini membutuhkan minimal tiga tahun," ujar Van Gaal.
Dalam kritikannya, Scholes juga melontarkan permintaan kepada Van Gaal untuk mundur dari kursi kepelatihan. Namun, mantan pelatih Bayern Munchen ini bergeming.
"Jika tuan Scholes berpikir saya harus pergi, itu bukanlah tanggung jawabnya. Itu tanggung jawab Glazer dan Ed Woodward," tuturnya.
Sumber: Sport Mole